Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Minggu, 23 Mei 2021 |
Pengurus Lengkap KADIN Kalbar Sepakat Pemilihan Voters Berdasarkan Voting Terbuka
KalbarOnline, Pontianak – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Kalimantan Barat menggelar Rapat Dewan Pengurus Lengkap di Kantor Kadin Kalbar Jalan Perdana, Kecamatan Pontianak Selatan, Kota Pontianak, Minggu (23/5/2021).
Rapat yang beragendakan memilih peserta utusan untuk mengikuti Musyawarah Nasional (Munas) ke-VIII Kadin Indonesia di Pulau Dewata Bali yang akan berlangsung pada 2-4 Juni 2021 untuk memilih Ketua Kadin itu sempat diwarnai aksi tegang.
Ketua Kadin Kalbar, Joni Isnaini menjelaskan, untuk mengikuti agenda Munas Kadin, ada mekanisme di dalam AD/ART yang harus dipenuhi, yakni melaksanakan rapat pleno dengan pengurus lengkap, mulai dari ketua, pengurus harian termasuk komisi-komisi yang ada. Dia pun tak menampik, proses pemilihan peserta utusan yang dilakukan pihaknya itu berlangsung alot.
“Proses hari ini memang berjalan alot. Karena memang ada mekanisme yang harus ditempuh untuk menentukan peserta utusan," kata Joni saat diwawancarai usai rapat.
Dirinya menjelaskan, dalam rapat tersebut, 35 peserta menyatakan bahwa pemilihan peserta utusan diserahkan dengan cara voting terbuka. Sementara 15 peserta menyatakan pemilihan harus dilakukan secara tertutup. Lantaran suara terbanyak adalah dilakukan voting terbuka, otomatis, kata Joni, proses pemilihan peserta utusan disepakati diserahkan sepenuhnya kepada Ketua Umum Kadin Kalbar untuk menentukan voters dalam Munas Kadin VIII di Bali.
"Ada riak-riak atau perbedaan pendapat itu biasa dan itu dinamika organisasi," tegas Joni.
Usai melaksanakan rapat pengurus lengkap ini, Kadin Kalbar, kata Joni, selanjutnya akan mendaftar sebagai peserta kepada panitia munas Kadin di Bali. Setelah itu pihaknya baru akan menentukan sikap untuk melabuhkan suara Kadin Kalbar kepada calon ketua umum Arsjad Rasjid atau Anindya Bakrie.
"Tapi yang jelas, kami siap bersinergi dengan semua calon ketua umum untuk membangun daerah," tandasnya.
Pengurus Lengkap KADIN Kalbar Sepakat Pemilihan Voters Berdasarkan Voting Terbuka
KalbarOnline, Pontianak – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Kalimantan Barat menggelar Rapat Dewan Pengurus Lengkap di Kantor Kadin Kalbar Jalan Perdana, Kecamatan Pontianak Selatan, Kota Pontianak, Minggu (23/5/2021).
Rapat yang beragendakan memilih peserta utusan untuk mengikuti Musyawarah Nasional (Munas) ke-VIII Kadin Indonesia di Pulau Dewata Bali yang akan berlangsung pada 2-4 Juni 2021 untuk memilih Ketua Kadin itu sempat diwarnai aksi tegang.
Ketua Kadin Kalbar, Joni Isnaini menjelaskan, untuk mengikuti agenda Munas Kadin, ada mekanisme di dalam AD/ART yang harus dipenuhi, yakni melaksanakan rapat pleno dengan pengurus lengkap, mulai dari ketua, pengurus harian termasuk komisi-komisi yang ada. Dia pun tak menampik, proses pemilihan peserta utusan yang dilakukan pihaknya itu berlangsung alot.
“Proses hari ini memang berjalan alot. Karena memang ada mekanisme yang harus ditempuh untuk menentukan peserta utusan," kata Joni saat diwawancarai usai rapat.
Dirinya menjelaskan, dalam rapat tersebut, 35 peserta menyatakan bahwa pemilihan peserta utusan diserahkan dengan cara voting terbuka. Sementara 15 peserta menyatakan pemilihan harus dilakukan secara tertutup. Lantaran suara terbanyak adalah dilakukan voting terbuka, otomatis, kata Joni, proses pemilihan peserta utusan disepakati diserahkan sepenuhnya kepada Ketua Umum Kadin Kalbar untuk menentukan voters dalam Munas Kadin VIII di Bali.
"Ada riak-riak atau perbedaan pendapat itu biasa dan itu dinamika organisasi," tegas Joni.
Usai melaksanakan rapat pengurus lengkap ini, Kadin Kalbar, kata Joni, selanjutnya akan mendaftar sebagai peserta kepada panitia munas Kadin di Bali. Setelah itu pihaknya baru akan menentukan sikap untuk melabuhkan suara Kadin Kalbar kepada calon ketua umum Arsjad Rasjid atau Anindya Bakrie.
"Tapi yang jelas, kami siap bersinergi dengan semua calon ketua umum untuk membangun daerah," tandasnya.
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini