Sekda Sebut Kerjasama Tim Penting Untuk Pertahankan Nilai SPBE

Sekda Sebut Kerjasama Tim Penting Untuk Pertahankan Nilai SPBE

KalbarOnline, Kapuas Hulu – Sekretaris Daerah Kabupaten Kapuas Hulu, Mohd Zaini mengatakan bahwa tim Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) Kapuas Hulu sudah melakukan rapat evaluasi di Sekretariat Daerah setempat, Kamis (3/6/2021) pagi. Salah satu fokus rapat adalah memperbaiki kekurangan dan mencari solusi dari penyelenggaraan SPBE tersebut serta untuk mengukur capaian kemajuan penerapan SPBE pada Pemerintah Daerah.

IKLANHARJADPONTIANAK

“Tadi kami lakukan rapat internal tim pengarah bersama dengan tim koordinator dan assesor. Tujuannya untuk meningkatkan atau paling tidak mempertahankan nilai yang sudah dicapai 2,6 itu,” ujarnya.

Sekda menjelaskan kondisi terbaru ini dalam penilaian SPBE ada perubahan indikator, sebelumnya 30an menjadi 40an indikator. Ini yang kemudian mempengaruhi nilai SPBE Kapuas Hulu pada tahun ini, menjadi 2,058.

Baca Juga :  Jalani Safari Ramadhan Perdana Dengan Salat Tarawih Berjamaah

“Untuk itu tim ini harus sama-sama mengupayakan perbaikan atas kekurangan yang ada. Kita tidak bisa kerja sendiri-sendiri, ini butuh dukungan bersama,” tegasnya.

Sementara itu, Kabid Statistik dan Aplikasi Informatika Hambali Hambali menambahkan bahwa tujuan SPBE adalah untuk tata kelola pemerintah yang efektif, bersih dan transparan. Evaluasi terkait SPBE ada yang dilakukan secara internal dan eksternal. Untuk yang eksternal biasanya kerjasama dengan perguruan tinggi yang ditetapkan oleh KemenpanRB.

“Untuk saat ini adalah evaluasi internal,” ujarnya.

Baca Juga :  Wahyudi Hidayat: Penanggulangan Karhutla Tanggungjawab Bersama

Hambali juga menjelaskan ada perubahan indikator, penambahan dan pengurangan aspek dalam penilaian SPBE. Ini menjadi aspek yang menurunkan capaian nilai SPBE Kapuas Hulu.

“Ada kebijakan yang belum bisa kita capai dalam indikator tersebut,” ungkapannya.

Hambali menuturkan ada kebutuhan yang perlu dilengkapi untuk menunjang SPBE Kapuas Hulu agar berjalan baik. Setidaknya ada dua, yaitu sumber daya manusia dan sarana Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK).

“Kita ini butuh SDM dan pendukung TIK, agar SPBE lebih baik,” tuntasnya.

 

Comment