Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Redaksi KalbarOnline |
| Minggu, 12 September 2021 |
Mentan Harap Kalbar Bisa Jadi Pemasok Ketahanan Pangan Nasional
KalbarOnline.com – Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo berharap Kalimantan Barat (Kalbar) tidak hanya menjadi bagian pemasok ketahanan pangan daerah, namun juga tingkat nasional.
"Saatnya ke depan Kalbar bukan hanya menjadi pemasok ketahanan pangan daerah namun juga nasional," kata Mentan Syahrul Yasin Limpo saat melakukan panen padi Varietas Unggul Baru (VUB) Balitbangtan di Desa Kecurit, Kecamatan Toho, Kabupaten Mempawah, Minggu, 12 September 2021.
Dalam kesempatan itu Mentan menjelaskan, kontribusi sektor pertanian memiliki andil yang cukup besar dalam ekonomi nasional. Di tengah pandemi Covid-19 kontribusinya tetap tinggi dan tumbuh dengan angka 16,4 persen. Kemudian Nilai Tukar Petani (NTP), lanjutnya, saat ini terus naik.
"Jadi sudah tepat untuk memajukan daerah atau negara ini dengan sektor pertanian. Ibarat burung merpati tidak pernah ingkar janji," kata Mentan Syahrul.
Ia menambahkan daerah ini sangat telah mendapat karunia oleh Sang Pencipta dengan melimpahnya air, sinar matahari yang tidak terbatas, dan luasnya negara ini.
"Jadi kurang apa lagi. Jadi pertanian sudah pilihan tepat. Tinggal dan butuh gerakan serempak dan bersama mulai dari desa hingga kementerian untuk memajukan pertanian," kata Mentan Syahrul Yasin Limpo.
Ia juga mendorong Kalbar memanfaatkan hadirnya Pelabuhan Internasional Kijing di Kabupaten Mempawah tersebut dengan melakukan ekspor komoditas pertanian.
"Kemudian soal permodalan juga mendorong petani memanfaatkan KUR. Untuk KUR pemerintah siapkan dan alsintan dibantu," kata Mentan.
Dalam kegiatan panen padi VUB Balitbangtan di Desa Kecurit, Kecamatan Toho tersebut, Mentan didampingi Anggota DPR RI dari Dapil Kalbar II Yessy Melania dan Dapil Kalbar I Maria Lestari, Wakil Gubernur Kalbar Ria Norsan bersama OPD terkait dan Bupati Mempawah Herlina.
Pada kesempatan itu juga Mentan langsung menyerahkan bantuan benih padi unggul, sejumlah alsintan dan menyerahkan KUR dari BRI dan BNI untuk petani di daerah tersebut. (Antara)
Mentan Harap Kalbar Bisa Jadi Pemasok Ketahanan Pangan Nasional
KalbarOnline.com – Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo berharap Kalimantan Barat (Kalbar) tidak hanya menjadi bagian pemasok ketahanan pangan daerah, namun juga tingkat nasional.
"Saatnya ke depan Kalbar bukan hanya menjadi pemasok ketahanan pangan daerah namun juga nasional," kata Mentan Syahrul Yasin Limpo saat melakukan panen padi Varietas Unggul Baru (VUB) Balitbangtan di Desa Kecurit, Kecamatan Toho, Kabupaten Mempawah, Minggu, 12 September 2021.
Dalam kesempatan itu Mentan menjelaskan, kontribusi sektor pertanian memiliki andil yang cukup besar dalam ekonomi nasional. Di tengah pandemi Covid-19 kontribusinya tetap tinggi dan tumbuh dengan angka 16,4 persen. Kemudian Nilai Tukar Petani (NTP), lanjutnya, saat ini terus naik.
"Jadi sudah tepat untuk memajukan daerah atau negara ini dengan sektor pertanian. Ibarat burung merpati tidak pernah ingkar janji," kata Mentan Syahrul.
Ia menambahkan daerah ini sangat telah mendapat karunia oleh Sang Pencipta dengan melimpahnya air, sinar matahari yang tidak terbatas, dan luasnya negara ini.
"Jadi kurang apa lagi. Jadi pertanian sudah pilihan tepat. Tinggal dan butuh gerakan serempak dan bersama mulai dari desa hingga kementerian untuk memajukan pertanian," kata Mentan Syahrul Yasin Limpo.
Ia juga mendorong Kalbar memanfaatkan hadirnya Pelabuhan Internasional Kijing di Kabupaten Mempawah tersebut dengan melakukan ekspor komoditas pertanian.
"Kemudian soal permodalan juga mendorong petani memanfaatkan KUR. Untuk KUR pemerintah siapkan dan alsintan dibantu," kata Mentan.
Dalam kegiatan panen padi VUB Balitbangtan di Desa Kecurit, Kecamatan Toho tersebut, Mentan didampingi Anggota DPR RI dari Dapil Kalbar II Yessy Melania dan Dapil Kalbar I Maria Lestari, Wakil Gubernur Kalbar Ria Norsan bersama OPD terkait dan Bupati Mempawah Herlina.
Pada kesempatan itu juga Mentan langsung menyerahkan bantuan benih padi unggul, sejumlah alsintan dan menyerahkan KUR dari BRI dan BNI untuk petani di daerah tersebut. (Antara)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini