Jadikan PCC Basecamp Tim Esport Kalbar
Reward sesuai Pergub
KalbarOnline, Pontianak – Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji menyatakan komitmennya mendukung pengembangan dan pembinaan olahraga Esport di provinsi itu.
Hal itu disampaikannya usai menerima tim Mobile Legends Bang Bang Kalbar yang berhasil meraih emas di ajang eksibisi PON XX Papua setelah berhasil menaklukan Provinsi Jawa Tengah 2-1.
“Mereka ini sebenarnya tim Pontianak yang membawa nama Kalbar, saya sudah minta nanti basecamp mereka di Gedung PCC, karena banyak ruangan yang kosong,” katanya.
Dia pun meminta agar Pengurus ESI Kalbar berkoordinasi dengan Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono untuk pemanfaatan Gedung PCC sebagai tempat pembinaan atlet-atlet Esport Kalbar.
“Kalau perlu di kafe yang lantai 3 dan 4 itu dimanfaatkan. Nanti tinggal koordinasi saja dengan Pak Wali, dari pada tidak digunakan. Ruangannya juga masih bagus dan representatif, bisa untuk pengembangan esport,” katanya.
Meski demikian Midji meminta agar para atlet Esport Kalbar tak meninggalkan pendidikan dan keahlian lainnya. Sebab, kata Midji, tak mungkin selamanya menjadi pro player esport.
“Harus mampu mengembangkan diri untuk berkompetisi, maka perlu kelebihan lain juga,” katanya.
Sutarmidji pun berharap agar melalui Esport ini dapat melahirkan keterampilan dalam bidang teknologi informasi dan komunikasi.
“Karena kedepan semua aspek berkaitan erat dengan IT. Siapa yang bisa menguasai IT tentu bisa menghadapi tantangan. Jadi saya harap jangan hanya selesai di permainan game saja, tapi bagaimana bisa menciptakan inovasi untuk pengembangan di bidang IT,” katanya.
Dia pun memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada atlet Esport Kalbar yang telah berhasil mengharumkan nama Kalbar. Terlebih lagi kedepannya Esport menjadi cabang olahraga yang masuk dalam event nasional maupun internasional.
“Saya ucapkan selamat. Ini menjadi salah satu cabor andalan Kalbar. Kalau untuk reward, kita sudah ada Peraturan Gubernurnya, tinggal Bu Kadispora jalankan saja Pergubnya,” katanya.
HFX Siapkan 3000 Dolar untuk Atlet Mobile Legends Kalbar
Pengusaha asal Kalbar, Sutopo Widodo Melalui HFX dan Widodo Group menyiapkan bonus sebesar 3.000 dolar AS bagi atlet peraih medali emas PON XX Papua MLBB (Mobile Legends Bang Bang (MLBB) E-Sport.
“Kami telah menyiapkan bonus sebesar 3.000 dolar bagi atlet MLBB E-Sport yang telah meraih medali emas di eksebisi PON XX Papua,” kata Presiden Komisaris PT HFX Indonesia Berjangka, Sutopo Widodo dalam keterangan tertulisnya, Selasa.
PT HFX Indonesia Berjangka berkantor Pusat di Jakarta, dan Sutopo Widodo sendiri merupakan owner dari tim HFX E-Sport tempat bernaung atlet-atlet MLBB perwakilan Kalbar.
Sementara Kapten MLBB E-Sport Kalbar Kevin Almeyda mengatakan, jauh hari timnya memang sudah mempersiapkan diri, dan memang menargetkan emas untuk mengharumkan nama Kalbar di PON XX Papua.
“Tim ini sudah dua tahun terbentuk sehingga sudah solid. Ini pengalaman pertama untuk membawa nama Provinsi Kalbar, dan selama ini membawa nama tim untuk turnamen-turnamen luar kota,” ujarnya.
Manajer MLBB E-Sport Kalbar Jimmy mengatakan, sebelum tanding di PON Papua anggota timnya memang diseleksi dulu di tingkat provinsi dan memang sudah lama terbentuk.
“Kita juga bersyukur mendapatkan hasil yang maksimal sesuai target. Untuk selanjutnya pembinaan akan tetap kita pertahankan sesuai yang sudah dijalani hingga saat ini,” ujarnya.
Dia berharap, atlet-atlet di Kalbar bisa bersedia dan berani menunjukkan diri, sehingga bisa melakukan pemantauan bakat yang ada. Terlebih Provinsi Kalbar sering disebut sebagai daerah dengan pemain profesional. Akan tetapi ketika kualifikasi tingkat provinsi Kalbar berada di peringkat kedua terakhir dengan peserta paling sedikit.
“Hal ini menjadi pekerjaan rumah untuk kita semua agar bisa menjaring kembali regenerasi. Mereka yang pemain profesional bukannya tidak mau pulang kampung tetapi bentrok dengan laga profesionalnya,” katanya.
Kabinda Kalbar Brigjen (Pol) Rudi Tranggono menyatakan Kebanggaannya atas keberhasilan tim E-sport Provinsi Kalbar hingga bisa meraih medali emas dalam eksibisi PON XX Papua, yang tentunya ini bukan hanya kebanggaan E-sport tetapi juga kebanggaan bagi seluruh masyarakat Provinsi Kalbar.
“Kita ketahui atlet-atlet ini muda dan tentunya diharapkan kedepan Kalbar memiliki atlet-atlet tingkat lokal, nasional bahkan internasional. Kita akan berusaha mendorong adek-adek ini untuk mengikuti event-event internasional,” ujarnya.
Karena, menurut dia, E-Sport ini merupakan olahraga yang cukup unik dan tmemiliki nilai ekonomi yang cukup tinggi, sehingga diharapkan dalam rangka pembinaan atlet E-sport ini bisa menjadi perhatian semua termasuk pemerintah daerah.
“Harapan kami dalam rangka pembinaan segala kekurangan baik sarana dan prasarana akan kita usahakan menjadi lebih baik, diantaranya dengan membuat tempat-tempat pertandingan yang bisa dijadikan tempat ekshibisi secara rutin,” katanya.
Comment