KalbarOnline, Pontianak – Pemerintah Provinsi Kalbar terus berupaya untuk memberikan pelayanan kesehatan secara maksimal kepada masyarakatnya. Salah satunya dengan melengkapi fasilitas layanan yang ada di lingkup RSUD dr. Soedarso.
Di mana tahun ini, pemerintah akan membangunan dua klinik lagi, yakni klinik mata dan klinik gigi.
Hal itu sebagaimana disampaikan oleh Gubernur Kalbar, Sutarmidji kepada wartawan, Kamis (05/01/2023). Ia menyebut, dengan keberadaan klinik itu nantinya, masyarakat akan semakin mudah mendapatkan perawatan yang baik dan lengkap.
“Akan kita bangun tahun ini (klinik mata dan gigi), kasihan lihat pasien membludak, klinik yang ada sekarang sudah kurang memadai,” kata Sutarmidji.
Orang nomor satu di Provinsi Seribu Sungai itu hanya berharap, seiring dengan perbaikan dan kelengkapan fasilitas yang dibangun, akan semakin baik pula pelayanan yang diberikan oleh awak Soedarso kepada masyarakat Kalbar.
“Saya mau masyarakat yang tengah sakit merasa nyaman ketika ditangani,” ucapnya.
Tak hanya itu, Sutarmidji juga berencana akan membangun wisma singgah yang diperuntukkan khusus untuk keluarga pasien yang sedang menunggu anggotanya yang sakit. Sehingga tidak perlu repot pulang pergi atau mencari penginapan untuk mereka yang datang dari daerah jauh.
“Mudah-mudahan kampus di belakang cepat pindah, mau saya rehab jadi wisma singgah, biar keluarga pasien bisa nyaman. Kan biasanya yang sakit satu orang, yang nunggu sampai lima orang,” katanya.
Kembali, masih dalam kesempatan yang sama, pria yang karib disapa Bang Midji ini meminta agar Soedarso benar-benar dapat memberikan pelayanan terbaiknya untuk masyarakat.
“Sudarso setiap hari saya pantau, dengan berbagai cara. Fasilitas sudah baik, sayang kalau pelayanannya tak ikut membaik,” camnya.
Sutarmidji juga menambahkan, guna menjaga kawasan rumah sakit tetap nyaman dan asri, ia meminta agar para Pedagang Kaki Lima (PKL) tidak lagi membuka lapak sembarangan di wilayah tersebut. Ia pun menginstruksikan aparat terkait tegas dalam hal ini.
“Saya pasti tau kondisi rumah sakit, bahkan ada pedagang kaki lima yang coba-coba buka lapak di depan rumah sakit pun saya tau, dan kita cegah,” tegasnya. (Jau)
Comment