Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Selasa, 14 Mei 2024 |
KalbarOnline, Pontianak – Karies gigi dapat dialami oleh anak-anak maupun orang dewasa. Jika dibiarkan, karies gigi bisa menyebabkan gigi berlubang. Oleh karena itu, lakukan tindakan pencegahan sedini mungkin.
Hal ini diungkapkan oleh penyuluh kesehatan Natalia Mastika, saat memberikan informasi dan edukasi kesehatan tentang Pencegahan Karies Gigi kepada 25 pasien dan pengunjung Unit Pelaksana Teknis (UPT) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Syarif Mohamad Alkadrie (SSMA) Kota Pontianak, Senin (13/05/2024).
Karies gigi adalah kondisi kerusakan lapisan email gigi akibat demineralisasi atau hilangnya komposisi mineral yang disebabkan oleh bakteri yang melekat pada gigi, yakni streptococcus mutans, yang mengolah gula dan karbohidrat dari sisa makanan di gigi menjadi cairan asam.
"Jika terbentuk terlalu banyak, cairan asam ini bisa merusak permukaan gigi,” jelasnya.
“Kebiasaan jarang membersihkan gigi dan sering mengonsumsi makanan manis dapat meningkatkan risiko terjadinya karies gigi,” terangnya.
Natalia membagikan tips pencegahan karies gigi, dimulai dari sikat gigi setidaknya dua kali sehari setelah makan dan sebelum tidur. Selanjutnya, memilih sikat gigi yang berbulu halus, permukaan datar, dan kepala sikat kecil, serta gunakan dental floss atau benang gigi minimal sekali sehari.
"Khusus untuk anak yang masih kecil dan belum mampu menggunakan sikat gigi dengan benar, dapat digunakan kain pembersih yang tidak terlalu tipis untuk membersihkan bagian depan dan belakang gigi, gusi, serta lidah," paparnya. (Jau)
KalbarOnline, Pontianak – Karies gigi dapat dialami oleh anak-anak maupun orang dewasa. Jika dibiarkan, karies gigi bisa menyebabkan gigi berlubang. Oleh karena itu, lakukan tindakan pencegahan sedini mungkin.
Hal ini diungkapkan oleh penyuluh kesehatan Natalia Mastika, saat memberikan informasi dan edukasi kesehatan tentang Pencegahan Karies Gigi kepada 25 pasien dan pengunjung Unit Pelaksana Teknis (UPT) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Syarif Mohamad Alkadrie (SSMA) Kota Pontianak, Senin (13/05/2024).
Karies gigi adalah kondisi kerusakan lapisan email gigi akibat demineralisasi atau hilangnya komposisi mineral yang disebabkan oleh bakteri yang melekat pada gigi, yakni streptococcus mutans, yang mengolah gula dan karbohidrat dari sisa makanan di gigi menjadi cairan asam.
"Jika terbentuk terlalu banyak, cairan asam ini bisa merusak permukaan gigi,” jelasnya.
“Kebiasaan jarang membersihkan gigi dan sering mengonsumsi makanan manis dapat meningkatkan risiko terjadinya karies gigi,” terangnya.
Natalia membagikan tips pencegahan karies gigi, dimulai dari sikat gigi setidaknya dua kali sehari setelah makan dan sebelum tidur. Selanjutnya, memilih sikat gigi yang berbulu halus, permukaan datar, dan kepala sikat kecil, serta gunakan dental floss atau benang gigi minimal sekali sehari.
"Khusus untuk anak yang masih kecil dan belum mampu menggunakan sikat gigi dengan benar, dapat digunakan kain pembersih yang tidak terlalu tipis untuk membersihkan bagian depan dan belakang gigi, gusi, serta lidah," paparnya. (Jau)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini