Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Senin, 29 Mei 2023 |
KalbarOnline, Ketapang - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Ketapang, Alexander Wilyo memimpin apel rutin di lingkungan Sekretariat Daerah Kabupaten Ketapang, di Halaman Kantor Bupati Ketapang, pada Senin (29/05/2023) pagi.
Dalam arahannya, Alexander menyampaikan, kemungkinan yang akan terjadi pada musim panas dan kemarau adalah dampak dari fenomena El Nino. Sekda pun meminta agar Direktur PDAM dan Kepala BPBD beserta jajaran mewaspadai dampak-dampak yang dapat terjadi akibat El Nino tersebut.
"Direktur PDAM kita minta melakukan langkah-langkah antisipasi terkait kelangkaan air bersih, begitu juga Kalak BPBD kita minta untuk antisipasi Karhutla," ujar Alexander.
Sedangkan, terkait evaluasi penerapan surat menyurat by sistem, Alexander menyampaikan saat ini sudah menggunakan aplikasi Srikandi (Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi). Menurut Alexander, Srikandi adalah salah satu komponen pemerintah daerah dalam mengimplementasi e-Gov (Elektronik Government) atau SPBE (Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik).
Untuk diketahui, aplikasi Srikandi secara regulasi mengacu pada Peraturan Presiden Nomor 95 Tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).
Selain itu, Alexander meminta seluruh OPD menyiapkan contact person yang dapat dihubungi terkait pengaduan masyarakat.
"Kita juga minta melaksanakan penilaian OPD paling terinformatif sudah mewajibkan mempublikasikan kegiatan-kegiatan di media-media," katanya.
Untuk itu, Alexander berharap pada bulan Juli akan dilakukan penilaian dan pemberian reward terhadap OPD terinformatif.
"Kita melaksanakan penilaian sehingga paling lambat Agustus kita memberikan reward," katanya.
Selain itu, Alexander juga kembali mengingatkan kaitannya dengan penyerapan anggaran. Dikatakan dia, saat ini sudah memasuki semester 2 tahun anggaran 2023 serta memasuki tahapan APBD Perubahan termasuk memulai penyusunan RAPBD 2024.
"Hal-hal terkait penyerapan kegiatan-kegiatan prioritas agar dijadikan atensi oleh OPD termasuk hibah," pungkasnya. (Adi LC)
KalbarOnline, Ketapang - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Ketapang, Alexander Wilyo memimpin apel rutin di lingkungan Sekretariat Daerah Kabupaten Ketapang, di Halaman Kantor Bupati Ketapang, pada Senin (29/05/2023) pagi.
Dalam arahannya, Alexander menyampaikan, kemungkinan yang akan terjadi pada musim panas dan kemarau adalah dampak dari fenomena El Nino. Sekda pun meminta agar Direktur PDAM dan Kepala BPBD beserta jajaran mewaspadai dampak-dampak yang dapat terjadi akibat El Nino tersebut.
"Direktur PDAM kita minta melakukan langkah-langkah antisipasi terkait kelangkaan air bersih, begitu juga Kalak BPBD kita minta untuk antisipasi Karhutla," ujar Alexander.
Sedangkan, terkait evaluasi penerapan surat menyurat by sistem, Alexander menyampaikan saat ini sudah menggunakan aplikasi Srikandi (Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi). Menurut Alexander, Srikandi adalah salah satu komponen pemerintah daerah dalam mengimplementasi e-Gov (Elektronik Government) atau SPBE (Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik).
Untuk diketahui, aplikasi Srikandi secara regulasi mengacu pada Peraturan Presiden Nomor 95 Tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).
Selain itu, Alexander meminta seluruh OPD menyiapkan contact person yang dapat dihubungi terkait pengaduan masyarakat.
"Kita juga minta melaksanakan penilaian OPD paling terinformatif sudah mewajibkan mempublikasikan kegiatan-kegiatan di media-media," katanya.
Untuk itu, Alexander berharap pada bulan Juli akan dilakukan penilaian dan pemberian reward terhadap OPD terinformatif.
"Kita melaksanakan penilaian sehingga paling lambat Agustus kita memberikan reward," katanya.
Selain itu, Alexander juga kembali mengingatkan kaitannya dengan penyerapan anggaran. Dikatakan dia, saat ini sudah memasuki semester 2 tahun anggaran 2023 serta memasuki tahapan APBD Perubahan termasuk memulai penyusunan RAPBD 2024.
"Hal-hal terkait penyerapan kegiatan-kegiatan prioritas agar dijadikan atensi oleh OPD termasuk hibah," pungkasnya. (Adi LC)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini