KalbarOnline.com – Digital marketing merupakan jenis pemasaran yang mempromosikan, menjual produk dan layanan dengan memanfaatkan media digital seperti, media sosial, Google, dan email.
Jika menggunakan digital marketing, kamu bisa menjangkau pasar yang lebih luas karena banyaknya orang yang sudah terhubung dengan internet.
Selain itu, biaya yang dibutuhkan tidak sebesar marketing tradisional seperti iklan di tv/majalah.
Kamu juga bisa membuat materi pemasaran dengan berbagai bentuk (video, gambar, tulisan) dan memiliki banyak pilihan media yang mudah diakses.
Meski demikian, kamu perlu berbagai proses agar bisnismu berkembang dengan baik, misalnya, menggunakan strategi digital marketing berikut.
1. Menggunakan pay-per-click advertising
Pay-per-click (PPC) merupakan model pemasaran internet.
Metode ini berfungsi saat pengiklan membayar biaya setiap kali iklan mereka diklik.
Biasanya, iklan tersebut terdapat pada halaman pencarian google dengan menggunakan layanan Google Ads.
PPC bertujuan menjangkau lebih orang-orang yang melakukan pencarian di Google dengan sebuah keyword.
Misalnya “beli sepatu”. Pada halaman pencarian google otomatis akan muncul iklan dari website-mu.
2. Menerapkan SEO
Selain itu, ada Search Engine Optimization (SEO).
SEO sendiri merupakan metode yang digunakan untuk membuat situs website atau blog milikmu berada di posisi pertama mesin pencari seperti Google.
SEO bertujuan untuk mengarahkan lebih banyak lalu lintas atau orang menuju ke situs web milikmu.
Salah satu hal dasar pada praktik SEO adalah mengoptimalkan penggunaan keyword dan pembaruan website.
Misalnya, saat orang memasukan kata “beli pet food” di Google pencarian.
Dengan menggunakan SEO, website kamu bisa berada di posisi pertama.
Artinya, kemungkinan untuk diklik orang semakin banyak dan bisa membuat penjualan produk kamu juga semakin meningkat.
3. Content marketing
Content marketing bertujuan menjangkau, melibatkan, dan terhubung dengan konsumen melalui berbagai konten.
Dengan begitu, brand awareness dari bisnismu meningkat.
Kamu bisa memberikan konten berupa video, artikel pada blog, infografis, dan lainnya.
Misalnya, jika kamu memiliki bisnis alat-alat travelling, kamu bisa membuat artikel mengenai perlengkapan yang dibutuhkan ketika pertama kali melakukan travelling.
Atau bisa juga membuat konten video mengenai rekomendasi tas travel yang cocok untuk backpacker.
Konten tersebut tentu akan semakin menjadi efektif jika kamu dapat memadukannya dengan metode SEO.
4. Memanfaatkan social media marketing
Social media marketing merupakan penggunaan platform media sosial untuk terhubung dengan audiens untuk membangun merek dari bisnis kamu, seperti dikutip dari Buffer.com.
Selain itu meningkatkan penjualan, dan mengarahkan lalu lintas situs web.
Tak sedikit konsumen yang memiliki pengalaman positif dengan suatu merek di media sosial.
Mereka cenderung merekomendasikan merek tersebut kepada teman dan keluarga mereka.
Tentunya, hal itu membuat penggunaan media sosial tidak bisa diremehkan dalam bisnis dan marketing.
Tak hanya itu, kamu juga bisa menggunakan berbagai media sosial, mulai dari Facebook, Instagram, Twitter, dan LinkedIn.
5. Email marketing
Sebagai inforrmasi, pemasaran email berfokus pada mempertahankan pelanggan yang sudah ada dan mendapatkan pelanggan baru.
Teknik ini tentu sangat baik untuk membangun kesadaran merek, menjaga perusahaan kamu tetap diingat, dan mendorong pembelian berulang.
Pasalnya, tujuan utama email marketing adalah untuk membangun hubungan dengan pelanggan dan memberikan informasi bermanfaat kepada mereka, misalnya berita produk terbaru dan kupon diskon. (*)
Comment