Kedatangan Jurnalis Malaysia, Jajaki Peluang Kerja Sama antara Pontianak dan Kuching

KalbarOnline, Pontianak – Sebanyak 20 jurnalis yang tergabung dalam Federation of Sarawak Journalists Association (Persatuan Wartawan Sarawak) Malaysia melakukan lawatan ke Kota Pontianak, pada Kamis (06/07/2023).

Kedatangan rombongan bersama Konsul Malaysia di Pontianak, Azizul Zekri, serta didampingi pihak KJRI itu diterima langsung oleh Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono di Ruang Pontive Center.

IKLANSUMPAHPEMUDA

Adapun tujuan kedatangan awak media dari berbagai media itu untuk memperoleh informasi berkaitan dengan Kota Pontianak. 

Edi Kamtono dalam keterangan persnya menyebut, banyak hal yang dipaparkannya kepada para tamu, mulai dari pemerintahan, kepariwisataan, kebudayaan maupun peluang kerja sama yang dapat dilakukan oleh kedua belah pihak.

“Mudah-mudahan hubungan yang sudah lama terjalin ini memberikan dampak positif terhadap kemajuan kedua wilayah, khususnya Kota Pontianak dan Kuching, sehingga Pontianak bisa lebih dikenal oleh warga Sarawak Malaysia,” ujarnya.

Diakuinya, untuk peluang kerja sama memang sangat terbuka antara Pemkot Pontianak dengan Dewan Bandaraya Kuching Utara (DBKU). Bahkan tidak hanya dengan Kuching, wilayah Sibu Malaysia juga pernah menjajaki peluang kerja sama dengan Kota Pontianak. Salah satunya wacana untuk mengkolaborasikan event sport tourism antara Pontianak dan Kuching. Tentunya hal ini memberi angin segar bagi perkembangan daya tarik wisata dan perekonomian di Pontianak.

Baca Juga :  Pilgub Kalbar 2018, Suriansyah Ajak Elite Politik Adu Program Ketimbang Tonjolkan Politik Identitas

“Misalnya Festival Dragon Boat, balap sepeda bertajuk Tour D’Borneo dan lain sebagainya,” ungkapnya

Kemudian, adanya desakan dari berbagai pihak untuk dibukanya penerbangan rute Pontianak – Kuching dan sebaliknya menjadi hal yang sangat dinantikan. Oleh sebab itu, pihaknya juga telah mengusulkan ke pemerintah pusat terkait hal tersebut pada saat Pontianak menjadi tuan rumah BIMP-EAGA.

“Kita sudah mengusulkan kepada pemerintah pusat untuk membuka kembali penerbangan Pontianak – Kuching dan sebaliknya,” tuturnya.

Konsul Malaysia di Pontianak, Azizul Zekri menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemkot Pontianak yang telah memfasilitasi kunjungan lawatan dari para jurnalis Sarawak.

“Tadi juga wali kota memaparkan berbagai hal berkaitan dengan Kota Pontianak,” katanya.

Berbagai peluang kerja sama yang bisa dilaksanakan antara Kuching dengan Pontianak atau Sarawak dengan Kalbar turut menjadi topik pembicaraan. Peluang-peluang kerja sama yang dinilai cukup besar diantaranya meliputi bidang ekonomi, perdagangan, pariwisata serta pendidikan dan kesehatan.

“Kita juga menjajaki peluang kerja sama baru seperti UMKM, pelancongan (pariwisata) dan lain sebagainya,” imbuh Azizul.

Berkaitan dengan lawatan para awak media negeri Sarawak, dirinya menilai bahwa peranan media cukup besar dalam mempromosikan kerja sama di kedua wilayah, Sarawak dan Kalbar.

Baca Juga :  Peringatan Kematian Jenderal Iran Soleimani Dinodai Penemuan Ranjau

“Melalui lawatan ini mereka banyak memperoleh informasi berkaitan dengan peluang kerja sama kedua wilayah yang berbatasan langsung,” sebutnya.

Shikin Louis dari Dayak Daily, satu di antara rombongan wartawan yang datang berkunjung menyatakan, bahwa kunjungan ini banyak memberikan manfaat bagi dirinya dan rekan-rekannya, terutama berkaitan dengan peluang kerja sama antara kedua belah pihak.

“Kami juga berharap lawatan ini semakin mempererat hubungan yang sudah terjalin selama ini antara keduanya. Kami juga banyak memperoleh informasi langsung dari Wali Kota Pontianak,” tuturnya.

Sementara itu, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kalbar Gusti Yusri mengungkapkan, kedatangan rombongan wartawan asal Sarawak ini merupakan sebuah kebanggaan bagi Kota Pontianak.

“Artinya, mereka tertarik untuk mengetahui seperti apa wajah Kota Pontianak sebagai ibukota provinsi yang bertetangga dengan negeri Sarawak Malaysia,” sebutnya.

Ia berharap momentum ini juga semakin mempererat hubungan antara jurnalis Sarawak dan Pontianak.

“Sehingga kita bisa saling sharing dan berbagi informasi berkaitan dengan dunia jurnalisme,” pungkasnya. (Indri)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Comment