Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Senin, 04 Maret 2024 |
KalbarOnline, Sanggau - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) Harisson bersama Pj Ketua TP-PKK Kalbar Windy Prihastari, dan Pj Bupati Sanggau Suherman membuka operasi pasar murah di Pasar Seroja, Kabupaten Sanggau, Senin (4/3/2024) pagi.
Selain itu, Harisson juga meninjau harga bahan pokok (bapok) di pasar rakyat tersebut. Kegiatan yang digelar Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalbar itu, dilaksanakan dalam rangka pengendalian inflasi daerah, dan menyambut Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Ramadan 1445 Hijriah.
Adapun paket bahan pokok (bapok) yang dijual terdiri dari lima kilogram beras, satu kilogram gula pasir, dan minyak goreng satu liter, yang dijual lebih murah dari harga pasaran. Yakni seharga Rp90 ribu per paket. Sementara jumlah paket yang disiapkan untuk masyarakat Kabupaten Sanggau dalam operasi pasar tersebut ada sebanyak 1.250 paket.
Dalam kesempatan itu, Harisson ikut melayani langsung masyarakat yang membeli paket bapok di pasar murah. Ia juga sempat berbincang-bincang dengan para pedagang di pasar tradisional tersebut, untuk menanyakan stok, dan kondisi harga. Termasuk membeli beberapa bapok seperti ayam, telur yang dijual di pasar.
"Saya ke sini karena menjelang ramadan, karena pasti akan ada lonjakan harga. Saya sudah keliling di pasar ini, memang harga beras, ayam, telur, minyak goreng, cabai itu mengalami kenaikan. Untuk itu sebenarnya Pemprov dan juga pemerintah kabupaten/kota harus sering melakukan operasi pasar seperti yang hari ini kita lakukan," ungkap Harisson.
Khusus di Kabupaten Sanggau, menurutnya sudah cukup sering digelar operasi pasar. Yang diadakan minimal satu minggu sekali.
"Operasi pasar ini dalam rangka kita (pemerintah) meringankan beban masyarakat. Karena harga tinggi ini memang akibat suplai yang menurun, khusus beras ini kan sisa (stok) panen sebelumnya. Tapi sekarang sudah masuk masa panen nasional, diharapkan harganya (beras) mulai turun," pungkasnya. (Jau)
KalbarOnline, Sanggau - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) Harisson bersama Pj Ketua TP-PKK Kalbar Windy Prihastari, dan Pj Bupati Sanggau Suherman membuka operasi pasar murah di Pasar Seroja, Kabupaten Sanggau, Senin (4/3/2024) pagi.
Selain itu, Harisson juga meninjau harga bahan pokok (bapok) di pasar rakyat tersebut. Kegiatan yang digelar Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalbar itu, dilaksanakan dalam rangka pengendalian inflasi daerah, dan menyambut Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Ramadan 1445 Hijriah.
Adapun paket bahan pokok (bapok) yang dijual terdiri dari lima kilogram beras, satu kilogram gula pasir, dan minyak goreng satu liter, yang dijual lebih murah dari harga pasaran. Yakni seharga Rp90 ribu per paket. Sementara jumlah paket yang disiapkan untuk masyarakat Kabupaten Sanggau dalam operasi pasar tersebut ada sebanyak 1.250 paket.
Dalam kesempatan itu, Harisson ikut melayani langsung masyarakat yang membeli paket bapok di pasar murah. Ia juga sempat berbincang-bincang dengan para pedagang di pasar tradisional tersebut, untuk menanyakan stok, dan kondisi harga. Termasuk membeli beberapa bapok seperti ayam, telur yang dijual di pasar.
"Saya ke sini karena menjelang ramadan, karena pasti akan ada lonjakan harga. Saya sudah keliling di pasar ini, memang harga beras, ayam, telur, minyak goreng, cabai itu mengalami kenaikan. Untuk itu sebenarnya Pemprov dan juga pemerintah kabupaten/kota harus sering melakukan operasi pasar seperti yang hari ini kita lakukan," ungkap Harisson.
Khusus di Kabupaten Sanggau, menurutnya sudah cukup sering digelar operasi pasar. Yang diadakan minimal satu minggu sekali.
"Operasi pasar ini dalam rangka kita (pemerintah) meringankan beban masyarakat. Karena harga tinggi ini memang akibat suplai yang menurun, khusus beras ini kan sisa (stok) panen sebelumnya. Tapi sekarang sudah masuk masa panen nasional, diharapkan harganya (beras) mulai turun," pungkasnya. (Jau)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini