KalbarOnline, Pontianak – Pj Gubernur Kalimantan Barat, Harisson melepas calon jemaah haji perwakilan kloter 20 di Pendopo Gubernur Kalbar, pada Minggu (26/05/2024). Pada kesempatan itu Harisson mengingatkan kepada calon jemaah haji untuk tetap menjaga kesehatan saat berada di tanah suci.
“Wukuf di Arafah itu kan biasanya 16 hari. Jadi saya berpesan kepada jemaah benar-benar menjelang wukuf itu tetap menjaga kesehatan. Kurangi aktivitas yang tidak begitu penting,” ungkapnya.
Harisson juga mengingatkan, bagi calon jemaah haji yang memiliki riwayat penyakit untuk membawa obat-obatan pribadi dan vitamin. Mengingat perbedaan cuaca yang dikhawatirkan akan membuat kesehatan terganggu.
“Jangan lupa bawa stok obat. Vitamin bawa, obat anti diabet bawa, jangan sampai di sana baru mau beli obat,” ujarnya.
Tak hanya kepada calon jemaah haji, Harisson juga memberi pesan kepada petugas haji agar dapat melayani calon jemaah dengan sebaik mungkin.
“Saya berpesan kepada petugas juga agar mereka benar-benar melayani jemaah haji, agar para jemaah haji dapat melaksanakan ibadahnya secara sempurna,” pintanya.
“Tugas pokok anda melayani para jemaah haji agar mereka bisa menjalankan ibadah haji secara baik. Tugas anda yang utama itu dulu jangan ngomel, jangan ada rasa tak nyaman di hati kalau misal nanti diminta untuk mengantar jemaah haji yang sakit. Yang pertama membantu jemaah haji. Itu harus benar-benar anda pahami,” terang Harisson.
Sebagai informasi, Pemerintah Provinsi Kalbar akan memberangkatkan 2.593 jemaah calon haji dari berbagai kabupaten dan kota. Nantinya, jemaah akan mulai diterbangkan ke Embarkasi Batam pada Senin 27 Mei 2024. Jemaah haji yang akan berangkat pada Senin nanti, yakni berasal dari Kabupaten Sambas dan menyusul Kabupaten kota lainya hingga tanggal 1 juni mendatang. (Lid)
Comment