Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Jumat, 14 Juni 2024 |
KalbarOnline, Bali - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menginginkan adanya modernisasi dan penguatan terhadap seluruh Kantor Pertanahan (Kantah). Hal ini disampaikan saat mengunjungi Kantah Kabupaten Badung, Bali, pada Kamis (13/06/2024).
"Kantah Kabupaten Badung ini termasuk yang sudah bagus, tetapi di tempat lain tidak semuanya sudah seideal ini. Inilah yang menjadi tantangan Kementerian ATR/BPN," kata Menteri AHY kepada awak media.
Penyimpanan warkah yang jumlahnya terus bertambah menjadi salah satu tantangan bagi kantah. Dikatakan Menteri AHY, upaya yang dilakukan untuk mengantisipasi hal tersebut ialah melalui digitalisasi.
"Sambil kita melakukan alih media dengan merubah dokumen fisik menjadi elektronik, tetap butuh waktu masa transisi untuk penyimpanan. (Dokumen) ini kan harus aman betul, jangan sampai rusak karena cuaca atau hilang dan sebagainya," tuturnya.
Diharapkan, ada anggaran yang dapat dialokasikan untuk bisa merenovasi kantah-kantah agar dokumen pertanahan bisa tersimpan dengan baik.
Selanjutnya, dalam kunjungan kali ini, Menteri ATR/Kepala BPN berkesempatan menyapa masyarakat yang sedang memperoleh layanan pertanahan. Selain itu, ia juga meninjau dan menyapa pegawai-pegawai yang bekerja di Kantah Kabupaten Badung.
Menteri AHY pada kesempatan ini turut didampingi oleh Pembina Ikawati ATR/BPN, Annisa Pohan Yudhoyono, sejumlah staf khusus dan tenaga ahli, Kepala Biro Humas Kementerian ATR/BPN serta Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Bali. (Jau)
KalbarOnline, Bali - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menginginkan adanya modernisasi dan penguatan terhadap seluruh Kantor Pertanahan (Kantah). Hal ini disampaikan saat mengunjungi Kantah Kabupaten Badung, Bali, pada Kamis (13/06/2024).
"Kantah Kabupaten Badung ini termasuk yang sudah bagus, tetapi di tempat lain tidak semuanya sudah seideal ini. Inilah yang menjadi tantangan Kementerian ATR/BPN," kata Menteri AHY kepada awak media.
Penyimpanan warkah yang jumlahnya terus bertambah menjadi salah satu tantangan bagi kantah. Dikatakan Menteri AHY, upaya yang dilakukan untuk mengantisipasi hal tersebut ialah melalui digitalisasi.
"Sambil kita melakukan alih media dengan merubah dokumen fisik menjadi elektronik, tetap butuh waktu masa transisi untuk penyimpanan. (Dokumen) ini kan harus aman betul, jangan sampai rusak karena cuaca atau hilang dan sebagainya," tuturnya.
Diharapkan, ada anggaran yang dapat dialokasikan untuk bisa merenovasi kantah-kantah agar dokumen pertanahan bisa tersimpan dengan baik.
Selanjutnya, dalam kunjungan kali ini, Menteri ATR/Kepala BPN berkesempatan menyapa masyarakat yang sedang memperoleh layanan pertanahan. Selain itu, ia juga meninjau dan menyapa pegawai-pegawai yang bekerja di Kantah Kabupaten Badung.
Menteri AHY pada kesempatan ini turut didampingi oleh Pembina Ikawati ATR/BPN, Annisa Pohan Yudhoyono, sejumlah staf khusus dan tenaga ahli, Kepala Biro Humas Kementerian ATR/BPN serta Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Bali. (Jau)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini