Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Minggu, 08 September 2024 |
KalbarOnline, Pontianak - Daud Yordan berhasil mempertahankan gelar juara dunia International Boxing Association (IBA) World Super Lightweight, usai menundukan petinju Argentina Hernan Leandro Carrizo pada ronde ke-9, Sabtu (07/09/2024) malam WIB.
Duel bertajuk “Laga di Khatulistiwa” antara Daud Yordan versus Hernan Carrizo tersebut berlangsung di GOR Terpadu A. Yani, Pontianak, Kalimantan Barat.
Pada pertarungan tersebut, petinju asal Sekadau, Kayong Utara itu terlihat memang tampil dominan sejak ronde pertama. Namun di ronde kedua, Daud juga sempat mendapatkan beberapa serangan balik dari Hernan Carrizo.
Meski demikian, perlawanan mampu Kembali ditunjukkan oleh petinju yang dijuluki “The Boxing Senator” itu. Hingga pada ronde ke-9, Daud melancarkan serangan agresif yang membuat lawannya Hernan jatuh tersungkur. Alhasil, Daud Yordan pun berhasil mempertahankan gelar juara IBA World Super Lightweight.
Berhasil menyabet kembali gelar juara dunia setelah hampir dua tahun vakum tanpa bertanding, Daud sangat senang. Dia juga mengucap syukur atas kemenangan yang diraih dan dukungan seluruh pihak.
“Saya memang sengaja tidak buru-buru, tim pun meminta jangan buru-buru, karena masyarakat ingin melihat event ini dan Alhamdulillah puji Tuhan malam ini hiburannya juga bisa menghibur masyarakat, khususnya Kalbar bangsa Indonesia,” kata Daud ditemui usai pertandingan.
Sempat terpojok beberapa kali, Daud mengakui lawannya Hernan Carrizo begitu tangguh. Makanya ia tak ingin buru-buru dan menunggu momentum yang tepat untuk melakukan serangan baik.
“Seperti kebanyakan petinju Amerika Latin dia memang punya gebrakan yang luar biasa, maksudnya konsisten, tapi saya menunggu momentum saya, tau ada momentumnya, kapan dia kritis dan pada akhirnya bisa saya selesaikan,” ungkapnya.
Kemenangan ini menambah daftar prestasi gemilang Daud Yordan. Kini, ia telah mengoleksi empat gelar juara dunia, termasuk yang terbaru, gelar IBA World Super Lightweight Championship (kelas ringan super). (Lid)
KalbarOnline, Pontianak - Daud Yordan berhasil mempertahankan gelar juara dunia International Boxing Association (IBA) World Super Lightweight, usai menundukan petinju Argentina Hernan Leandro Carrizo pada ronde ke-9, Sabtu (07/09/2024) malam WIB.
Duel bertajuk “Laga di Khatulistiwa” antara Daud Yordan versus Hernan Carrizo tersebut berlangsung di GOR Terpadu A. Yani, Pontianak, Kalimantan Barat.
Pada pertarungan tersebut, petinju asal Sekadau, Kayong Utara itu terlihat memang tampil dominan sejak ronde pertama. Namun di ronde kedua, Daud juga sempat mendapatkan beberapa serangan balik dari Hernan Carrizo.
Meski demikian, perlawanan mampu Kembali ditunjukkan oleh petinju yang dijuluki “The Boxing Senator” itu. Hingga pada ronde ke-9, Daud melancarkan serangan agresif yang membuat lawannya Hernan jatuh tersungkur. Alhasil, Daud Yordan pun berhasil mempertahankan gelar juara IBA World Super Lightweight.
Berhasil menyabet kembali gelar juara dunia setelah hampir dua tahun vakum tanpa bertanding, Daud sangat senang. Dia juga mengucap syukur atas kemenangan yang diraih dan dukungan seluruh pihak.
“Saya memang sengaja tidak buru-buru, tim pun meminta jangan buru-buru, karena masyarakat ingin melihat event ini dan Alhamdulillah puji Tuhan malam ini hiburannya juga bisa menghibur masyarakat, khususnya Kalbar bangsa Indonesia,” kata Daud ditemui usai pertandingan.
Sempat terpojok beberapa kali, Daud mengakui lawannya Hernan Carrizo begitu tangguh. Makanya ia tak ingin buru-buru dan menunggu momentum yang tepat untuk melakukan serangan baik.
“Seperti kebanyakan petinju Amerika Latin dia memang punya gebrakan yang luar biasa, maksudnya konsisten, tapi saya menunggu momentum saya, tau ada momentumnya, kapan dia kritis dan pada akhirnya bisa saya selesaikan,” ungkapnya.
Kemenangan ini menambah daftar prestasi gemilang Daud Yordan. Kini, ia telah mengoleksi empat gelar juara dunia, termasuk yang terbaru, gelar IBA World Super Lightweight Championship (kelas ringan super). (Lid)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini