Sowan ke Habib Helmi Al-Hinduan Singkawang, Norsan Mohon Doa Kelancaran di Pilkada

KalbarOnline, Singkawang – Calon Gubernur Kalbar nomor urut 2, Ria Norsan bersilaturahmi ke kediaman Habib Helmi Al-Hinduan, pimpinan Pondok Pesantren Makarim El-Akhlak Kota Singkawang, Kamis (03/10/2024).

Ria Norsan kala itu disambut hangat oleh sejumlah kerabat pengurus pondok pesantren. Kedatangannya ini sekaligus memohon doa agar selama dalam proses pilkada ini diberikan kelancaran.

IKLAN17AGUSTUSCMIDANBGA

“Saya silaturahmi karena memang saya senang dengan tokoh agama, terutama di pondok pesantren. Hati saya rasanya tenang,” kata Norsan.

Dirinya mengatakan, pentingnya membangun silaturahmi dengan alim ulama serta tokoh agama guna mempererat ukhuwah islamiyah.

“Dengan silaturahmi, kita dijanjikan Allah umur panjang. Dimurahkan rezeki dan dimudahkan dalam urusan saya,” jelasnya.

Baca Juga :  Pasangan Midji-Norsan Resmi Kantongi Rekomendasi Partai Golkar

Sementara itu, Habib Helmi Al-Hinduan mengatakan, pertemuan bersama Ria Norsan ini suatu keberkahan yang patut disyukuri.

“Saya merasakan kesenangan yang luar biasa. Keluarga besar Ponpes Makarim El-Akhlak sangat menyambut baik kedatangan Pak Norsan,” ujarnya.

Habib Helmi mengatakan, pentingnya merawat kebersamaan antara ulama dan umara (pemimpin) untuk kebaikan perjalanan pembangunan daerah ke depan.

“Antara pemimpin dan ulama ini harus bergandengan. Sekiranya beliau berjalan, kita menjadi pengingat jika tersenggol rambu-rambu agama,” katanya.

Silaturahmi ini, sambung Habib Helmi, sebagai simbiosis mutualisme antara pemimpin dan ulama yang saling menjaga dan melindungi.

Baca Juga :  Dear Ibu-ibu, Ria Norsan: Jangan Panic Buying Jelang Ramadan dan Idul Fitri

“Sesama muslim kita harus saling menyayangi, melindungi. Adanya ikatan ini, kedepannya kita, Kalbar kita, bisa lebih baik dan berjaya,” pungkasnya.

Ponpes Makarim El-Ikhlas yang dipimpin Habib Helmi Al-Hinduan ini memiliki 200 lebih santri yang berasal dari berbagai daerah, termasuk luar Kalbar.

Ponpes ini juga memiliki sistem pendidikan formal dengan konsep boarding school, atau asrama menginap para santri. (**)

Comment