Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : shella |
| Selasa, 24 Desember 2024 |
KalbarOnline - Kekurangan gula darah atau dikenal sebagai hipoglikemia, merupakan kondisi yang bisa memengaruhi fungsi tubuh dan otak.
Gula darah adalah sumber energi utama tubuh. Saat kadarnya turun terlalu rendah, tubuh akan memberikan berbagai tanda sebagai peringatan.
Berikut beberapa gejala kekurangan gula darah yang umum:
Ketika kadar gula darah menurun, tubuh kehilangan sumber energi utama untuk berfungsi dengan optimal. Hal ini bisa membuat seseorang merasa lemah dan mudah lelah, bahkan setelah melakukan aktivitas ringan.
Otak sangat bergantung pada glukosa sebagai bahan bakar. Kekurangan gula bisa menyebabkan otak kekurangan energi, yang mengakibatkan pusing atau sakit kepala.
Saat kadar gula darah menurun, tubuh merespons dengan melepaskan hormon stres seperti adrenalin, yang dapat menyebabkan keringat dingin.
Rendahnya kadar gula darah juga dapat menyebabkan gemetar, terutama di tangan, karena tubuh berusaha untuk mengembalikan keseimbangan gula darah.
Rasa lapar yang berlebihan adalah salah satu cara tubuh memberi tahu bahwa gula darah sedang menurun dan perlu segera diisi ulang.
Kekurangan gula darah dapat mengganggu fungsi kognitif, sehingga sulit untuk berkonsentrasi atau membuat keputusan dengan baik.
Kadar gula darah yang rendah dapat memengaruhi suasana hati, menyebabkan seseorang menjadi mudah marah, gelisah, atau cemas tanpa alasan yang jelas.
Ketika tubuh berusaha mengatasi kekurangan gula, denyut jantung bisa meningkat sebagai respons terhadap pelepasan adrenalin.
Pada kasus yang lebih parah, hipoglikemia dapat menyebabkan kehilangan kesadaran. Ini merupakan kondisi serius yang memerlukan penanganan segera.
Cara Mengatasi Kekurangan Gula
Pastikan pola makan teratur dengan mengonsumsi makanan yang kaya karbohidrat kompleks, protein, dan serat, untuk mencegah dan mengatasi kekurangan gula darah.
Jika mengalami gejala ringan, konsumsi makanan manis seperti permen, jus, atau buah dapat membantu meningkatkan kadar gula darah dengan cepat. Namun, untuk kasus yang lebih serius, segera cari bantuan medis. (she)
KalbarOnline - Kekurangan gula darah atau dikenal sebagai hipoglikemia, merupakan kondisi yang bisa memengaruhi fungsi tubuh dan otak.
Gula darah adalah sumber energi utama tubuh. Saat kadarnya turun terlalu rendah, tubuh akan memberikan berbagai tanda sebagai peringatan.
Berikut beberapa gejala kekurangan gula darah yang umum:
Ketika kadar gula darah menurun, tubuh kehilangan sumber energi utama untuk berfungsi dengan optimal. Hal ini bisa membuat seseorang merasa lemah dan mudah lelah, bahkan setelah melakukan aktivitas ringan.
Otak sangat bergantung pada glukosa sebagai bahan bakar. Kekurangan gula bisa menyebabkan otak kekurangan energi, yang mengakibatkan pusing atau sakit kepala.
Saat kadar gula darah menurun, tubuh merespons dengan melepaskan hormon stres seperti adrenalin, yang dapat menyebabkan keringat dingin.
Rendahnya kadar gula darah juga dapat menyebabkan gemetar, terutama di tangan, karena tubuh berusaha untuk mengembalikan keseimbangan gula darah.
Rasa lapar yang berlebihan adalah salah satu cara tubuh memberi tahu bahwa gula darah sedang menurun dan perlu segera diisi ulang.
Kekurangan gula darah dapat mengganggu fungsi kognitif, sehingga sulit untuk berkonsentrasi atau membuat keputusan dengan baik.
Kadar gula darah yang rendah dapat memengaruhi suasana hati, menyebabkan seseorang menjadi mudah marah, gelisah, atau cemas tanpa alasan yang jelas.
Ketika tubuh berusaha mengatasi kekurangan gula, denyut jantung bisa meningkat sebagai respons terhadap pelepasan adrenalin.
Pada kasus yang lebih parah, hipoglikemia dapat menyebabkan kehilangan kesadaran. Ini merupakan kondisi serius yang memerlukan penanganan segera.
Cara Mengatasi Kekurangan Gula
Pastikan pola makan teratur dengan mengonsumsi makanan yang kaya karbohidrat kompleks, protein, dan serat, untuk mencegah dan mengatasi kekurangan gula darah.
Jika mengalami gejala ringan, konsumsi makanan manis seperti permen, jus, atau buah dapat membantu meningkatkan kadar gula darah dengan cepat. Namun, untuk kasus yang lebih serius, segera cari bantuan medis. (she)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini