KALBARONLINE.com – Kalbar Food Festival 2025, ajang kuliner terbesar di Kalimantan Barat kembali mencatatkan sejarah. Setelah tahun lalu memecahkan MURI dengan memangkong sotong pangkong terbanyak, kini rekor tersebut diraih dengan minum kopi pancong durian terbanyak
Sebanyak 1.000 peserta turut berpartisipasi dalam acara yang berlangsung di Kompleks A. Yani Mega Mall, Pontianak, pada Selasa (11/02/2025).
Tidak hanya warga Pontianak, pejabat daerah seperti Sekda Kalbar, Muhammad Bari, Kadisporapar Kalbar, Windy Prihastari dan jajaran Forkopimda Kalbar dan Kota Pontianak juga ikut meramaikan rekor MURI tersebut.
Ketua Panitia Kalbar Food Festival 2025, Edy Hartono mengungkapkan, bahwa pencatatan rekor ini bertujuan untuk mengangkat budaya kuliner khas Kalimantan Barat agar lebih dikenal secara luas.
“Jadi niat kami ingin menginventarisir budaya kuliner lokal kita supaya bisa dikenal secara luas. Jadi dari situlah kita berangkat untuk mengabadikannya dalam sebuah rekor,” ungkapnya.
Alasan memilih kopi pancong yang ditambah dengan buah durian sebagai rekor MURI, Edi mengungkapkan, bahwa Pontianak dikenal sebagai kota seribu warung kopi, dan durian juga menjadi komoditas unggulan Kalbar. Selain itu kebiasaan menikmati kopi dengan durian adalah tradisi yang telah lama ada.
“Di setiap daerah, petani-petani durian kalau minum kopi, pasti campur durian. Berangkat dari sana, kami punya ide, kenapa kita tidak rekorkan? Ini kan salah satu budaya minum kopi yang ada di Kalimantan Barat,” ujarnya.
Sementara itu, Kadisporapar Kalbar Windy Prihastari menyampaikan, bahwa pencapaian ini merupakan bagian dari upaya promosi wisata kuliner Kalimantan Barat.
“Kalbar Food Festival sudah memasuki tahun keenam dan selalu menghadirkan pencapaian baru. Tahun lalu kita mencatat rekor sotong pangkong terbanyak, dan tahun ini minum kopi pancong durian terbanyak,” katanya.
Windy juga menegaskan, bahwa Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat terus mendukung pengembangan ekonomi kreatif dan UMKM melalui berbagai event. Tahun ini, ada puluhan event yang tercatat dalam dalam Calender of Event Kalimantan Barat yang bertujuan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat melalui sektor pariwisata dan kuliner.
Ajang Kalbar Food Festival tidak hanya menjadi sarana promosi kuliner khas daerah, tetapi juga mendorong masyarakat untuk menjaga dan melestarikan kekayaan alam Kalimantan Barat. Kehadiran tokoh kuliner seperti Chef Marinka dalam rangkaian acara turut memperkaya pengalaman kuliner para peserta dan pengunjung.
Dengan pencapaian ini, Kalbar Food Festival semakin mengukuhkan diri sebagai ajang kuliner terbesar di Kalimantan Barat yang terus menghadirkan inovasi dan kebanggaan bagi masyarakat setempat. (Lid)
Comment