Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Minggu, 18 Mei 2025 |
KALBARONLINE.com – Pemerintah Kota Pontianak melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan meluncurkan program “Gesit” atau Gerakan Literasi dan Inklusi Masyarakat, sebagai upaya meningkatkan minat baca warga dan memperluas akses literasi hingga ke tingkat keluarga.
Dalam kegiatan launching yang dilaksanakan, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Pontianak, Rendrayani menyampaikan pentingnya kolaborasi berbagai pihak dalam mewujudkan gerakan literasi yang inklusif.
"Peran pihak swasta dalam kegiatan ini memang harus berkolaborasi pentahelix. Kami berterima kasih kepada Alfamart yang telah menyumbangkan ratusan buku. Ini menjadi bentuk nyata dukungan dunia usaha terhadap penguatan literasi masyarakat," ujar Rendrayani, Sabtu (17/05/2025).
Melalui program Gesit, pihaknya akan mengantarkan serta meminjamkan koleksi buku perpustakaan langsung ke masyarakat. Tidak hanya itu, pelatihan kepada kelompok masyarakat juga diberikan sebagai upaya peningkatan kesejahteraan melalui penguatan kapasitas dan pengetahuan.
Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan, turut memberikan apresiasi atas pelaksanaan program ini. Ia menekankan pentingnya menumbuhkan minat baca sejak usia dini demi masa depan generasi muda yang lebih cerah.
"Dengan gerakan inilah kami berikhtiar agar warga Kota Pontianak, mulai dari usia dini, punya pemahaman dan kemauan untuk gemar membaca. Saya yakin dengan gemar membaca, banyak wawasan atau ilmu yang mereka dapat guna menjemput masa depan yang lebih cerah," ujarnya.
Program Gesit diharapkan menjadi motor penggerak literasi yang menjangkau seluruh lapisan masyarakat, sekaligus memperkuat sinergi antar unsur pentahelix untuk menciptakan kota Pontianak yang cerdas, inklusif, dan sejahtera. (Jau)
KALBARONLINE.com – Pemerintah Kota Pontianak melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan meluncurkan program “Gesit” atau Gerakan Literasi dan Inklusi Masyarakat, sebagai upaya meningkatkan minat baca warga dan memperluas akses literasi hingga ke tingkat keluarga.
Dalam kegiatan launching yang dilaksanakan, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Pontianak, Rendrayani menyampaikan pentingnya kolaborasi berbagai pihak dalam mewujudkan gerakan literasi yang inklusif.
"Peran pihak swasta dalam kegiatan ini memang harus berkolaborasi pentahelix. Kami berterima kasih kepada Alfamart yang telah menyumbangkan ratusan buku. Ini menjadi bentuk nyata dukungan dunia usaha terhadap penguatan literasi masyarakat," ujar Rendrayani, Sabtu (17/05/2025).
Melalui program Gesit, pihaknya akan mengantarkan serta meminjamkan koleksi buku perpustakaan langsung ke masyarakat. Tidak hanya itu, pelatihan kepada kelompok masyarakat juga diberikan sebagai upaya peningkatan kesejahteraan melalui penguatan kapasitas dan pengetahuan.
Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan, turut memberikan apresiasi atas pelaksanaan program ini. Ia menekankan pentingnya menumbuhkan minat baca sejak usia dini demi masa depan generasi muda yang lebih cerah.
"Dengan gerakan inilah kami berikhtiar agar warga Kota Pontianak, mulai dari usia dini, punya pemahaman dan kemauan untuk gemar membaca. Saya yakin dengan gemar membaca, banyak wawasan atau ilmu yang mereka dapat guna menjemput masa depan yang lebih cerah," ujarnya.
Program Gesit diharapkan menjadi motor penggerak literasi yang menjangkau seluruh lapisan masyarakat, sekaligus memperkuat sinergi antar unsur pentahelix untuk menciptakan kota Pontianak yang cerdas, inklusif, dan sejahtera. (Jau)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini