Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Rabu, 04 Juni 2025 |
KALBARONLINE.com – Bandara Supadio di Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, kini resmi kembali berstatus sebagai bandara internasional. Peresmian ini digelar pada Rabu, 4 Juni 2025, dan dihadiri langsung oleh Ketua Komisi V DPR RI, Lasarus, bersama Dirjen Perhubungan Udara Kemenhub, Lukman F. Laisa, serta Wakil Gubernur Kalbar, Krisantus Kurniawan.
Dalam sambutannya, Lasarus menyampaikan harapannya agar kembalinya status internasional ini bisa membuka lebih banyak peluang bagi masyarakat Kalbar. Mulai dari sektor ketenagakerjaan, peningkatan investasi, hingga pertumbuhan sektor pariwisata.
“Kita berharap dengan dibukanya kembali penerbangan internasional ini, semakin banyak peluang terbuka bagi masyarakat Kalbar. Semua ini pada akhirnya akan bermuara pada peningkatan kesejahteraan,” ujar Lasarus.
Terkait rute penerbangan luar negeri, Lasarus menyebut hal itu akan bergantung pada pengajuan dan minat pasar dari masing-masing maskapai penerbangan.
[caption id="attachment_209851" align="aligncenter" width="700"]
Ketua Komisi V DPR RI, Lasarus, bersama Dirjen Perhubungan Udara Kemenhub, Lukman F. Laisa, serta Wakil Gubernur Kalbar, Krisantus Kurniawan saat meluncurkan reaktivasi Bandara Udara Internasional Supadio (Foto: Lid/KALBARONLINE.com)[/caption]
“Tergantung airlines. Mereka akan melihat permintaan pasar, kalau memang ada potensi, pasti akan dibuka. Tentu kita berharap semua permintaan itu bisa diproses cepat oleh Kemenhub,” katanya.
Sementara itu, Gubernur Kalbar Ria Norsan menyebut bahwa beberapa rute internasional yang dulu sempat berjalan akan segera dibuka kembali, seperti Pontianak–Kuching, Pontianak–Kuala Lumpur, dan Pontianak–Penang.
“Rute-rute itu akan bisa kita akses lagi dari Bandara Supadio,” ungkapnya.
Ria Norsan juga memberikan apresiasi kepada Komisi V DPR RI atas dukungan mereka selama proses pengembalian status internasional Bandara Supadio.
“Terima kasih atas dukungannya. Kehadiran Komisi V ini membawa keberkahan bagi Kalbar,” tutupnya. (Lid)
KALBARONLINE.com – Bandara Supadio di Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, kini resmi kembali berstatus sebagai bandara internasional. Peresmian ini digelar pada Rabu, 4 Juni 2025, dan dihadiri langsung oleh Ketua Komisi V DPR RI, Lasarus, bersama Dirjen Perhubungan Udara Kemenhub, Lukman F. Laisa, serta Wakil Gubernur Kalbar, Krisantus Kurniawan.
Dalam sambutannya, Lasarus menyampaikan harapannya agar kembalinya status internasional ini bisa membuka lebih banyak peluang bagi masyarakat Kalbar. Mulai dari sektor ketenagakerjaan, peningkatan investasi, hingga pertumbuhan sektor pariwisata.
“Kita berharap dengan dibukanya kembali penerbangan internasional ini, semakin banyak peluang terbuka bagi masyarakat Kalbar. Semua ini pada akhirnya akan bermuara pada peningkatan kesejahteraan,” ujar Lasarus.
Terkait rute penerbangan luar negeri, Lasarus menyebut hal itu akan bergantung pada pengajuan dan minat pasar dari masing-masing maskapai penerbangan.
[caption id="attachment_209851" align="aligncenter" width="700"]
Ketua Komisi V DPR RI, Lasarus, bersama Dirjen Perhubungan Udara Kemenhub, Lukman F. Laisa, serta Wakil Gubernur Kalbar, Krisantus Kurniawan saat meluncurkan reaktivasi Bandara Udara Internasional Supadio (Foto: Lid/KALBARONLINE.com)[/caption]
“Tergantung airlines. Mereka akan melihat permintaan pasar, kalau memang ada potensi, pasti akan dibuka. Tentu kita berharap semua permintaan itu bisa diproses cepat oleh Kemenhub,” katanya.
Sementara itu, Gubernur Kalbar Ria Norsan menyebut bahwa beberapa rute internasional yang dulu sempat berjalan akan segera dibuka kembali, seperti Pontianak–Kuching, Pontianak–Kuala Lumpur, dan Pontianak–Penang.
“Rute-rute itu akan bisa kita akses lagi dari Bandara Supadio,” ungkapnya.
Ria Norsan juga memberikan apresiasi kepada Komisi V DPR RI atas dukungan mereka selama proses pengembalian status internasional Bandara Supadio.
“Terima kasih atas dukungannya. Kehadiran Komisi V ini membawa keberkahan bagi Kalbar,” tutupnya. (Lid)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini