Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Rabu, 20 Agustus 2025 |
KALBARONLINE.com – Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan, menghadiri perayaan Tradisi Robo-robo yang digelar Forum Masyarakat Kampung Kuala Parit Nanas Peduli Sosial dan Budaya di Taman Parit Nanas, Kecamatan Pontianak Utara, Rabu (20/8/2025).
Dalam kesempatan itu, Bahasan menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan budaya tahunan tersebut. Ia menegaskan bahwa Robo-robo bukan sekadar tradisi, melainkan juga perekat harmoni antarsuku dan golongan di Kota Pontianak.
“Pemerintah Kota Pontianak ingin terus membersamai adat dan tradisi yang ada. Kita memiliki sekitar 27 suku bangsa di Pontianak, semuanya berhimpun dalam Perkumpulan Merah Putih. Ini menjadi bukti nyata bahwa meski berbeda suku, agama, dan latar belakang, kita tetap bisa hidup rukun dalam kebersamaan,” ungkap Bahasan.
Bahasan menekankan bahwa kehadirannya di Pontianak Utara juga sebagai wujud komitmen pemerintah kota untuk memberikan perhatian yang sama kepada seluruh kecamatan.
“Saya tidak ingin Pontianak Utara ini jadi anak tiri. Pemerintah kota tetap fokus membenahi wilayah utara, baik dari sisi pembangunan maupun penguatan tradisi budaya,” tegasnya.
Ia mengingatkan, pada periode pertama kepemimpinannya bersama Wali Kota Edi Rusdi Kamtono, pembangunan sempat terhambat oleh pandemi. Namun kini, di periode kedua, mereka berkomitmen untuk menuntaskan program-program prioritas yang sempat tertunda.
“Mudah-mudahan dengan doa dan dukungan masyarakat, kami bisa menunaikan amanah ini lebih baik lagi. Robo-robo menjadi momentum untuk mempererat persaudaraan, menjaga budaya, sekaligus menguatkan semangat kebersamaan kita,” pungkasnya. (Jau)
KALBARONLINE.com – Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan, menghadiri perayaan Tradisi Robo-robo yang digelar Forum Masyarakat Kampung Kuala Parit Nanas Peduli Sosial dan Budaya di Taman Parit Nanas, Kecamatan Pontianak Utara, Rabu (20/8/2025).
Dalam kesempatan itu, Bahasan menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan budaya tahunan tersebut. Ia menegaskan bahwa Robo-robo bukan sekadar tradisi, melainkan juga perekat harmoni antarsuku dan golongan di Kota Pontianak.
“Pemerintah Kota Pontianak ingin terus membersamai adat dan tradisi yang ada. Kita memiliki sekitar 27 suku bangsa di Pontianak, semuanya berhimpun dalam Perkumpulan Merah Putih. Ini menjadi bukti nyata bahwa meski berbeda suku, agama, dan latar belakang, kita tetap bisa hidup rukun dalam kebersamaan,” ungkap Bahasan.
Bahasan menekankan bahwa kehadirannya di Pontianak Utara juga sebagai wujud komitmen pemerintah kota untuk memberikan perhatian yang sama kepada seluruh kecamatan.
“Saya tidak ingin Pontianak Utara ini jadi anak tiri. Pemerintah kota tetap fokus membenahi wilayah utara, baik dari sisi pembangunan maupun penguatan tradisi budaya,” tegasnya.
Ia mengingatkan, pada periode pertama kepemimpinannya bersama Wali Kota Edi Rusdi Kamtono, pembangunan sempat terhambat oleh pandemi. Namun kini, di periode kedua, mereka berkomitmen untuk menuntaskan program-program prioritas yang sempat tertunda.
“Mudah-mudahan dengan doa dan dukungan masyarakat, kami bisa menunaikan amanah ini lebih baik lagi. Robo-robo menjadi momentum untuk mempererat persaudaraan, menjaga budaya, sekaligus menguatkan semangat kebersamaan kita,” pungkasnya. (Jau)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini