Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Senin, 17 November 2025 |
KALBARONLINE.com – Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Kadisporapar) Kalimantan Barat, Windy Prihastari, menegaskan bahwa penguasaan keterampilan digital menjadi kebutuhan mendesak bagi generasi muda di tengah pesatnya perkembangan teknologi. Hal ini ia sampaikan saat membuka Workshop Digital Marketing bertajuk “Level Up Your AI Skills” di Hotel Maestro Pontianak.
Windy menjelaskan bahwa perkembangan teknologi—khususnya kecerdasan buatan (AI)—telah membuka peluang besar di sektor industri kreatif. Karena itu, pemuda perlu meningkatkan kemampuan dalam memproduksi konten digital, memahami strategi branding, serta memanfaatkan fitur-fitur AI untuk menghasilkan ide dan visual yang lebih kreatif dan kompetitif.
Workshop yang digelar Disporapar Kalbar berkolaborasi dengan ARUCA (Arutala Academy) ini menghadirkan narasumber dari akademisi dan praktisi, di antaranya Dimas Apriyandi, Muhammad Rafif Wafi, dan William Fernandes. Para peserta mendapatkan pengalaman praktik langsung menggunakan teknologi AI untuk pembuatan konten, pengembangan desain visual, hingga penyusunan storytelling digital yang relevan untuk platform modern.
Windy menegaskan bahwa ruang belajar seperti ini penting untuk memperluas wawasan pemuda dalam memanfaatkan teknologi sebagai peluang ekonomi.
“Kemampuan digital bukan lagi pilihan, tetapi keharusan bagi pemuda agar dapat beradaptasi dan menciptakan inovasi di era persaingan global,” tegasnya.
Kegiatan ini juga menjadi wadah kolaborasi antara peserta, wirausahawan muda, dan para narasumber inspiratif. Selain menambah jejaring, workshop tersebut diharapkan dapat meningkatkan kapasitas, kreativitas, serta kesiapan pemuda Kalbar dalam menghadapi tantangan ekonomi digital yang semakin kompetitif. (Red)
KALBARONLINE.com – Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Kadisporapar) Kalimantan Barat, Windy Prihastari, menegaskan bahwa penguasaan keterampilan digital menjadi kebutuhan mendesak bagi generasi muda di tengah pesatnya perkembangan teknologi. Hal ini ia sampaikan saat membuka Workshop Digital Marketing bertajuk “Level Up Your AI Skills” di Hotel Maestro Pontianak.
Windy menjelaskan bahwa perkembangan teknologi—khususnya kecerdasan buatan (AI)—telah membuka peluang besar di sektor industri kreatif. Karena itu, pemuda perlu meningkatkan kemampuan dalam memproduksi konten digital, memahami strategi branding, serta memanfaatkan fitur-fitur AI untuk menghasilkan ide dan visual yang lebih kreatif dan kompetitif.
Workshop yang digelar Disporapar Kalbar berkolaborasi dengan ARUCA (Arutala Academy) ini menghadirkan narasumber dari akademisi dan praktisi, di antaranya Dimas Apriyandi, Muhammad Rafif Wafi, dan William Fernandes. Para peserta mendapatkan pengalaman praktik langsung menggunakan teknologi AI untuk pembuatan konten, pengembangan desain visual, hingga penyusunan storytelling digital yang relevan untuk platform modern.
Windy menegaskan bahwa ruang belajar seperti ini penting untuk memperluas wawasan pemuda dalam memanfaatkan teknologi sebagai peluang ekonomi.
“Kemampuan digital bukan lagi pilihan, tetapi keharusan bagi pemuda agar dapat beradaptasi dan menciptakan inovasi di era persaingan global,” tegasnya.
Kegiatan ini juga menjadi wadah kolaborasi antara peserta, wirausahawan muda, dan para narasumber inspiratif. Selain menambah jejaring, workshop tersebut diharapkan dapat meningkatkan kapasitas, kreativitas, serta kesiapan pemuda Kalbar dalam menghadapi tantangan ekonomi digital yang semakin kompetitif. (Red)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini