Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Rabu, 15 Juni 2016 |
KalbarOnline, Sintang – Safari Ramadhan, merupakan kegiatan di bulan Ramadhan yang rutin setiap tahunnya diadakan oleh Pemerintah Kabupaten Sintang, untuk di tahun 2016 ini, atau Ramadhan 1437 H Pemerintah Kabupaten Sintang melakukan safari Ramadhan yang pertama kali di tahun 2016, dimana Masjid Al-Ittihad yang berada di Desa Kebong, Kecamatan Kelam Permai menjadi sasarannya, dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Sintang serta didampingi Wakil Koordinator yang dimana merupakan kepala dinas pendudukan dan catatan sipil, Kepala Kantor Kementrian Agama, Ketua Pengadilan Agama Sintang, Camat Kelam Permai, Kapolsek, Danramil dan beberapa forkopimcam, Selasa (14/6).
Wakil Bupati Sintang dalam sambutannya mengatakan, dengan hadirnya bulan suci Ramadhan ini diharapkan masyarakat untuk tetap Jaga toleransi beragama untuk di kabupaten sintang ini, selain itu juga, dalam berpuasa, ada sisi kebersamaannya, dimana antara umat muslim dan non muslim juga berpuasa, akan tetapi untuk non muslim berpuasa menjelang paskah, terlebih untuk Khatolik itu berpuasa untuk tidak makan daging, kalau Protestan memang total tidak makan dan tidak minum sampai menjelang sore, nah hal tersebut memberikan gambaran bahwa toleransi beragama sangat lah penting di junjung tinggi, sebab kita berada, tinggal di negara Indonesia yang memiliki berbagaimacam suku budaya agama,” ungkap Askiman.
“Bulan suci Ramadhan bermakna ,kenapa disebut bulan suci karena dimana umat yang menjalankan ibadah puasa ingin mensucikan dirinya dari apapun dari hal makanan minuman, tak hanya itu saja tetapi hati dan fikiran diri harus bersih, serta membersihkan diri dari tingkah laku yang buruk,berpikirlah yang positif, kontrol emosional agar tidak membuat perbuatan yang negatif, yang dimana kita semua hanyalah manusia biasa saja,” kata Askiman.
Lanjut Askiman, melalui bulan suci Ramadhan inilah kita memulai mengajarkan anak2 untuk belajar berpuasa, memaknai makna yang terkandung dalam kitab suci kita, yang dimana pada saat berpuasa kita dapat untuk memperbaiki diri, menjaga hubungan yang baik antar lingkungan, keluarga dan semuanya, Dengan demikian dalam suatu perbuatan yang baik, akan memperkecil permasalahan yang terjadi di umat beragama sehingga kita hidup kita menjadi aman, damai dan saling bertoleransi antar umat beragama yang ada di Desa Kebong, Kecamatan Kelam Permai Kabupaten Sintang ini,” tambah Askiman
“Saya dengan bapak Bupati Sintang sangat konsentrasi terhadap pembangunan rumah ibadah yang ada di Kabupaten Sintang, apapun agamanya, ini semua untuk masyarakat, karena agar masyarakat dapat beribadah dengan nyaman tekun,” tukas Askiman.
Sementara Pengurus Masjid Al-Ittihad, mengatakan, terimakasih dengan kehadiran rombongan Pemkab Sintang dalam rangkaian kegiatan safari Ramadhan di masjid ini, karena kegiatan safari Ramadhan merupakan ajang silaturahmi antar wilayah kecamatan kelam permai dengan Pemkab Sintang yang dimana kita menjunjung tinggi bertoleransi beragama yang ada di Kabupaten Sintang, kami juga memohon maaf atas pelayanan, penerimaan kehadiran rombongan kurang memuaskan,” ujarnya.
Bercerita sedikit, masyakarat kecamatan kelam permai menaruh harapan besar kepada pemerintah Kabupaten Sintang ,karena pembangunan masjid ini dari tahun 2012 hingga 2016 belum selesai dengan sempurna, sehingga kami berharap kepada pemerintah kabupaten sintang agar dapat memberikan bantuan untuk pembangunan masjid ini, selain itu juga banyak jamaah yang dari luar Sintang, musafir yang berkunjung ke Bukit Kelam singgah di masjid ini,” pungkasnya. (Sg/Hms)
KalbarOnline, Sintang – Safari Ramadhan, merupakan kegiatan di bulan Ramadhan yang rutin setiap tahunnya diadakan oleh Pemerintah Kabupaten Sintang, untuk di tahun 2016 ini, atau Ramadhan 1437 H Pemerintah Kabupaten Sintang melakukan safari Ramadhan yang pertama kali di tahun 2016, dimana Masjid Al-Ittihad yang berada di Desa Kebong, Kecamatan Kelam Permai menjadi sasarannya, dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Sintang serta didampingi Wakil Koordinator yang dimana merupakan kepala dinas pendudukan dan catatan sipil, Kepala Kantor Kementrian Agama, Ketua Pengadilan Agama Sintang, Camat Kelam Permai, Kapolsek, Danramil dan beberapa forkopimcam, Selasa (14/6).
Wakil Bupati Sintang dalam sambutannya mengatakan, dengan hadirnya bulan suci Ramadhan ini diharapkan masyarakat untuk tetap Jaga toleransi beragama untuk di kabupaten sintang ini, selain itu juga, dalam berpuasa, ada sisi kebersamaannya, dimana antara umat muslim dan non muslim juga berpuasa, akan tetapi untuk non muslim berpuasa menjelang paskah, terlebih untuk Khatolik itu berpuasa untuk tidak makan daging, kalau Protestan memang total tidak makan dan tidak minum sampai menjelang sore, nah hal tersebut memberikan gambaran bahwa toleransi beragama sangat lah penting di junjung tinggi, sebab kita berada, tinggal di negara Indonesia yang memiliki berbagaimacam suku budaya agama,” ungkap Askiman.
“Bulan suci Ramadhan bermakna ,kenapa disebut bulan suci karena dimana umat yang menjalankan ibadah puasa ingin mensucikan dirinya dari apapun dari hal makanan minuman, tak hanya itu saja tetapi hati dan fikiran diri harus bersih, serta membersihkan diri dari tingkah laku yang buruk,berpikirlah yang positif, kontrol emosional agar tidak membuat perbuatan yang negatif, yang dimana kita semua hanyalah manusia biasa saja,” kata Askiman.
Lanjut Askiman, melalui bulan suci Ramadhan inilah kita memulai mengajarkan anak2 untuk belajar berpuasa, memaknai makna yang terkandung dalam kitab suci kita, yang dimana pada saat berpuasa kita dapat untuk memperbaiki diri, menjaga hubungan yang baik antar lingkungan, keluarga dan semuanya, Dengan demikian dalam suatu perbuatan yang baik, akan memperkecil permasalahan yang terjadi di umat beragama sehingga kita hidup kita menjadi aman, damai dan saling bertoleransi antar umat beragama yang ada di Desa Kebong, Kecamatan Kelam Permai Kabupaten Sintang ini,” tambah Askiman
“Saya dengan bapak Bupati Sintang sangat konsentrasi terhadap pembangunan rumah ibadah yang ada di Kabupaten Sintang, apapun agamanya, ini semua untuk masyarakat, karena agar masyarakat dapat beribadah dengan nyaman tekun,” tukas Askiman.
Sementara Pengurus Masjid Al-Ittihad, mengatakan, terimakasih dengan kehadiran rombongan Pemkab Sintang dalam rangkaian kegiatan safari Ramadhan di masjid ini, karena kegiatan safari Ramadhan merupakan ajang silaturahmi antar wilayah kecamatan kelam permai dengan Pemkab Sintang yang dimana kita menjunjung tinggi bertoleransi beragama yang ada di Kabupaten Sintang, kami juga memohon maaf atas pelayanan, penerimaan kehadiran rombongan kurang memuaskan,” ujarnya.
Bercerita sedikit, masyakarat kecamatan kelam permai menaruh harapan besar kepada pemerintah Kabupaten Sintang ,karena pembangunan masjid ini dari tahun 2012 hingga 2016 belum selesai dengan sempurna, sehingga kami berharap kepada pemerintah kabupaten sintang agar dapat memberikan bantuan untuk pembangunan masjid ini, selain itu juga banyak jamaah yang dari luar Sintang, musafir yang berkunjung ke Bukit Kelam singgah di masjid ini,” pungkasnya. (Sg/Hms)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini