Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Redaksi KalbarOnline |
| Jumat, 06 Januari 2017 |
KalbarOnline, Kapuas Hulu – Camat Boyan Tanjung Sudarso, S.Pd., MM kepada KalbarOnline, saat dijumpai di Kantor Bupati Kapuas Hulu mengatakan bahwa Kecamatan Boyan Tanjung merupakan salah satu kualitas sentral karet terbaik dan terbesar di Kapuas Hulu.
Namun dengan kondisi harga karet di pasaran yang belum stabil, membuat pihaknya terpanggil untuk membuat dan membentuk Asosiasi Karet Kapuas Hulu.
“Pada tahun 2017, Asosiasi karet Kabupaten Kapuas Hulu sudah akan mulai terbentuk dan Kecamatan Boyan Tanjung menjadi leading sektornya. Membentuk asosiasi karet ini sebagai inisiator dari petani karet di Kecamatan Boyan Tanjung yang disampaikan kepada saya,” ungkapnya.
Menurut Sudarso, mutu maupun kualitas karet di Kapuas Hulu tidak kalah dengan kualitas karet di daerah lain yang ada di Indonesia.
“Kita terus memperjuangkan agar harga karet tetap tinggi. Di samping itu, pembentukan Asosiasi karet, kita akan koordinasikan dengan Pemkab Kapuas Hulu, Dinas Perkebunan, Asosiasi Karet Nasional, Asosiasi Karet Provinsi Kalbar dan Ketua KTNA Provinsi Kalbar,” ujarnya.
Selain itu, dirinya juga mengungkapkan bahwa tujuan dibentuknya Asosiasi tersebut bermaksud untuk memperjuangkan hak-hak petani karet Kapuas Hulu, menjaga kualitas karet, sebagai pendongkrak untuk meningkatkan pendapatan petani karet serta sebagai peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Kapuas Hulu dan lain sebagainya.
“Sampai hari ini harga karet sedikit demi sedikit sudah naik, walaupun tidak seperti tahun-tahun sebelumnya. Bayangkan saja, salah satu syarat untuk membentuk asosiasi karet yakni Kabupaten bersangkutan harus dapat menyuplai 8 ton dan untuk Kabupaten Kapuas Hulu apabila pada musim panen mampu meyiapkan lebih dari 800 ton karet,” tukasnya.
“Dengan 800 ton karet hasil panen petani, berarti kita di Kabupaten Kapuas Hulu ini sudah siap untuk membentuk asosiasi karet. Untuk struktur kepengurusan di Asosiasi Karet Kabupaten Kapuas Hulu, nanti akan diiisi oleh orang-orang yang begitu peduli dan mau memperjuangkan nasib serta hak-hak petani karet di Kapuas Hulu ini,” pungkasnya, optimis. (Ishaq)
KalbarOnline, Kapuas Hulu – Camat Boyan Tanjung Sudarso, S.Pd., MM kepada KalbarOnline, saat dijumpai di Kantor Bupati Kapuas Hulu mengatakan bahwa Kecamatan Boyan Tanjung merupakan salah satu kualitas sentral karet terbaik dan terbesar di Kapuas Hulu.
Namun dengan kondisi harga karet di pasaran yang belum stabil, membuat pihaknya terpanggil untuk membuat dan membentuk Asosiasi Karet Kapuas Hulu.
“Pada tahun 2017, Asosiasi karet Kabupaten Kapuas Hulu sudah akan mulai terbentuk dan Kecamatan Boyan Tanjung menjadi leading sektornya. Membentuk asosiasi karet ini sebagai inisiator dari petani karet di Kecamatan Boyan Tanjung yang disampaikan kepada saya,” ungkapnya.
Menurut Sudarso, mutu maupun kualitas karet di Kapuas Hulu tidak kalah dengan kualitas karet di daerah lain yang ada di Indonesia.
“Kita terus memperjuangkan agar harga karet tetap tinggi. Di samping itu, pembentukan Asosiasi karet, kita akan koordinasikan dengan Pemkab Kapuas Hulu, Dinas Perkebunan, Asosiasi Karet Nasional, Asosiasi Karet Provinsi Kalbar dan Ketua KTNA Provinsi Kalbar,” ujarnya.
Selain itu, dirinya juga mengungkapkan bahwa tujuan dibentuknya Asosiasi tersebut bermaksud untuk memperjuangkan hak-hak petani karet Kapuas Hulu, menjaga kualitas karet, sebagai pendongkrak untuk meningkatkan pendapatan petani karet serta sebagai peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Kapuas Hulu dan lain sebagainya.
“Sampai hari ini harga karet sedikit demi sedikit sudah naik, walaupun tidak seperti tahun-tahun sebelumnya. Bayangkan saja, salah satu syarat untuk membentuk asosiasi karet yakni Kabupaten bersangkutan harus dapat menyuplai 8 ton dan untuk Kabupaten Kapuas Hulu apabila pada musim panen mampu meyiapkan lebih dari 800 ton karet,” tukasnya.
“Dengan 800 ton karet hasil panen petani, berarti kita di Kabupaten Kapuas Hulu ini sudah siap untuk membentuk asosiasi karet. Untuk struktur kepengurusan di Asosiasi Karet Kabupaten Kapuas Hulu, nanti akan diiisi oleh orang-orang yang begitu peduli dan mau memperjuangkan nasib serta hak-hak petani karet di Kapuas Hulu ini,” pungkasnya, optimis. (Ishaq)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini