Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Kamis, 02 Maret 2017 |
Pemutusan Aliran Listrik Terhadap Pelanggan Menunggak
KalbarOnline, mempawah – PLN Rayon Mempawah melakukan pemutusan aliran listrik terhadap pelanggan di Kecamatan Anjongan, beberapa hari terakhir ini. Demikian diungkapkan Supervisor PLN Rayon Mempawah, Junaidi.
Menurutnya, langkah tegas ini diambil bukan tak beralasan.
“Pelanggan yang alirannya diputuskan karena pelanggan bersangkutan kerap kali menunggak pembayaran hingga dua tahunan, bahkan lebih,” tuturnya.
Menurutnnya, pemutusan yang dilakukan PLN dalam beberapa hari ini sekitar 50-an pelanggan.
“Rata-rata mereka melakukan tunggakan. Padahal, sebelum pemutusan, para pelanggan sudah diberikatan surat pemberitahuan ataupun toleransi. Karena tunggakannya sudah tak bisa di toleransi lagi, maka dilakukan pemutusan,” tegasnya.
Ia juga mengatakan bahwa dalam melakukan pemutusan di Kecamatan Anjongan melibatkan pihak PLN dari Pontianak, Mempawah dan petugas setempat sebanyak 12 orang.
“Tidak ada kericuhan dalam pemutusan listrik di Kecamatan Anjongan, karena dibantu oleh pihak kepolisian,” tuturnya.
Terlebih lagi dalam melakukan pemutusan terhadap para pelanggan yang bermasalah, tentunya harus dilakukan pendekatan secara kekeluargaan, dan koordinasi dengan Muspika serta pihak kepolisian.
“Sampai saat ini tak ada masalah dan kendala,” tandasnya. (Lis)
Pemutusan Aliran Listrik Terhadap Pelanggan Menunggak
KalbarOnline, mempawah – PLN Rayon Mempawah melakukan pemutusan aliran listrik terhadap pelanggan di Kecamatan Anjongan, beberapa hari terakhir ini. Demikian diungkapkan Supervisor PLN Rayon Mempawah, Junaidi.
Menurutnya, langkah tegas ini diambil bukan tak beralasan.
“Pelanggan yang alirannya diputuskan karena pelanggan bersangkutan kerap kali menunggak pembayaran hingga dua tahunan, bahkan lebih,” tuturnya.
Menurutnnya, pemutusan yang dilakukan PLN dalam beberapa hari ini sekitar 50-an pelanggan.
“Rata-rata mereka melakukan tunggakan. Padahal, sebelum pemutusan, para pelanggan sudah diberikatan surat pemberitahuan ataupun toleransi. Karena tunggakannya sudah tak bisa di toleransi lagi, maka dilakukan pemutusan,” tegasnya.
Ia juga mengatakan bahwa dalam melakukan pemutusan di Kecamatan Anjongan melibatkan pihak PLN dari Pontianak, Mempawah dan petugas setempat sebanyak 12 orang.
“Tidak ada kericuhan dalam pemutusan listrik di Kecamatan Anjongan, karena dibantu oleh pihak kepolisian,” tuturnya.
Terlebih lagi dalam melakukan pemutusan terhadap para pelanggan yang bermasalah, tentunya harus dilakukan pendekatan secara kekeluargaan, dan koordinasi dengan Muspika serta pihak kepolisian.
“Sampai saat ini tak ada masalah dan kendala,” tandasnya. (Lis)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini