Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Jumat, 12 Januari 2018 |
KalbarOnline, Sintang – Perayaan natal yang meriah tidak hanya memberikan kesenangan sesaat, diharapkan dapat untuk seterusnya juga menebar harapan-harapan baik bagi banyak pihak. Termasuk pada saat perayaan Natal keluarga besar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sintang, Kamis (11/1).
Agusnani salah seorang guru yang juga merupakan Kepala Sekolah SDN 14 Mengkurai menyampaikan harapannya supaya ada kemajuan yang lebih dari pada tahun sebelumnya di lingkungan Disdikbud Sintang. Menurutnya kemajuan itu hendaknya terjadi di berbagai aspek.
“Kemajuannya baik itu dari segi para pendidik maupun dari segi pemerintahnya. Jadi jangan hanya menuntut para pendidik supaya aktif di dalam mencerdaskan anak bangsa namun dari pemerintah juga memperhatikan dari segala bidang dari segala sisi pendidikan,” ujarnya.
“Karena terlalu banyak kendala bagi para pendidik seperti di kejar-kejar, tidak sih mempermasalahkan tentang tuntutan kemajuan namun kita harus melihat segala sisi, jangan hanya berorientasi pada sekolah yang sudah lengkap yang ada di perkotaan berorientasi juga dengan segala keterbasan sarana prasarana, tenaga pendidik dan di pedalaman, pemerintah juga bisa memperhatikan hal-hal tersebut,” tambah wanita berkerudung ini.
Sementara itu, Pastor Pranoto dan Pendeta Aki selaku tokoh Agama, mengharapkan Disdikbud menjadi garda terdepan dalam menjadi contoh dalam hal kedisiplinan.
“Karena sebagai anggota masyarakat disiplin dan juga tentu melaksanakan agamanya dengan baik. Pasti orang itu akan ada cinta kasih, damai dengan demikian warga masyarakat Sintang juga akan lebih baik,” ucapnya.
“Guru itu figur itu tokoh yang ditiru oleh muridnya karena itu dia harus menjadi teladan iman dalam kehidupannya sehingga akan melahirkn anak didik yang beriman pula,” tambah Pendeta Aki. (Sg)
KalbarOnline, Sintang – Perayaan natal yang meriah tidak hanya memberikan kesenangan sesaat, diharapkan dapat untuk seterusnya juga menebar harapan-harapan baik bagi banyak pihak. Termasuk pada saat perayaan Natal keluarga besar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sintang, Kamis (11/1).
Agusnani salah seorang guru yang juga merupakan Kepala Sekolah SDN 14 Mengkurai menyampaikan harapannya supaya ada kemajuan yang lebih dari pada tahun sebelumnya di lingkungan Disdikbud Sintang. Menurutnya kemajuan itu hendaknya terjadi di berbagai aspek.
“Kemajuannya baik itu dari segi para pendidik maupun dari segi pemerintahnya. Jadi jangan hanya menuntut para pendidik supaya aktif di dalam mencerdaskan anak bangsa namun dari pemerintah juga memperhatikan dari segala bidang dari segala sisi pendidikan,” ujarnya.
“Karena terlalu banyak kendala bagi para pendidik seperti di kejar-kejar, tidak sih mempermasalahkan tentang tuntutan kemajuan namun kita harus melihat segala sisi, jangan hanya berorientasi pada sekolah yang sudah lengkap yang ada di perkotaan berorientasi juga dengan segala keterbasan sarana prasarana, tenaga pendidik dan di pedalaman, pemerintah juga bisa memperhatikan hal-hal tersebut,” tambah wanita berkerudung ini.
Sementara itu, Pastor Pranoto dan Pendeta Aki selaku tokoh Agama, mengharapkan Disdikbud menjadi garda terdepan dalam menjadi contoh dalam hal kedisiplinan.
“Karena sebagai anggota masyarakat disiplin dan juga tentu melaksanakan agamanya dengan baik. Pasti orang itu akan ada cinta kasih, damai dengan demikian warga masyarakat Sintang juga akan lebih baik,” ucapnya.
“Guru itu figur itu tokoh yang ditiru oleh muridnya karena itu dia harus menjadi teladan iman dalam kehidupannya sehingga akan melahirkn anak didik yang beriman pula,” tambah Pendeta Aki. (Sg)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini