Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Redaksi KalbarOnline |
| Sabtu, 19 Mei 2018 |
KalbarOnline.com - Ketua Majelis Jemaat GKI Surabaya, Daniel T Hage, mengatakan kalau kegiatan Doa Bersama Itu bukan atas inisiasinya, tetapi murni dari kawan-kawan lintas agama seperti Islam, Hindu, Budha, Konghucu, dan juga penghayat. Menurutnya, dirinya hanya menyediakan tempat saja. Umat antar agama menggelar doa bersama untuk korban bom di sejumlah gereja dan Polrestabes Surabaya. Doa bersama ini digelar di Gereja Kristen Indonesia di jalan Diponegoro, Surabaya, pada Jumat malam (18/5).
“Seperti tadi bisa dilihat, yang di depan itu yang terima tamu dan yang menulis daftar hadir itu rekan-rekan dari umat Katolik dari gereja Santa Maria Tak Bercela,” ujarnya di sela-sela acara.
Acara ini bertujuan untuk menunjukkan kalau aksi terorisme bukanlah ajaran agama manapun. Selain itu, juga untuk menunjukkan kalau warga Surabaya tidak mundur sedikitpun terhadap teroris.
“Ayo, Pak, kita tunjukkan bahwa kita berani dan Indonesia tetap punya banyak dukungan, banyak model yang bisa menguatkan Indonesia,” katanya menirukan rekan-rekan yang mendesaknya untuk menggelar doa bersama ini.
Dalam acara doa bersama yang dihadiri sekitar 700 umat antar beragama ini, mereka mendoakan para korban bom agar diberi kesembuhan, dan untuk korban meninggal semoga diterima disisi-Nya.
KalbarOnline.com - Ketua Majelis Jemaat GKI Surabaya, Daniel T Hage, mengatakan kalau kegiatan Doa Bersama Itu bukan atas inisiasinya, tetapi murni dari kawan-kawan lintas agama seperti Islam, Hindu, Budha, Konghucu, dan juga penghayat. Menurutnya, dirinya hanya menyediakan tempat saja. Umat antar agama menggelar doa bersama untuk korban bom di sejumlah gereja dan Polrestabes Surabaya. Doa bersama ini digelar di Gereja Kristen Indonesia di jalan Diponegoro, Surabaya, pada Jumat malam (18/5).
“Seperti tadi bisa dilihat, yang di depan itu yang terima tamu dan yang menulis daftar hadir itu rekan-rekan dari umat Katolik dari gereja Santa Maria Tak Bercela,” ujarnya di sela-sela acara.
Acara ini bertujuan untuk menunjukkan kalau aksi terorisme bukanlah ajaran agama manapun. Selain itu, juga untuk menunjukkan kalau warga Surabaya tidak mundur sedikitpun terhadap teroris.
“Ayo, Pak, kita tunjukkan bahwa kita berani dan Indonesia tetap punya banyak dukungan, banyak model yang bisa menguatkan Indonesia,” katanya menirukan rekan-rekan yang mendesaknya untuk menggelar doa bersama ini.
Dalam acara doa bersama yang dihadiri sekitar 700 umat antar beragama ini, mereka mendoakan para korban bom agar diberi kesembuhan, dan untuk korban meninggal semoga diterima disisi-Nya.
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini