KalbarOnline, Sintang – Dalam kunjungan kerjanya ke wilayah Ketungau Tengah, Bupati Sintang, Jarot Winarno menghadiri sekaligus membuka kegiatan Gawai Dayak di Dusun Sebara, Desa Radin Jaya, Kecamatan Ketungau Tengah, di lapangan Dusun Sebara, Minggu sore (29/7/2018).
Pada pembukaan acara gawai tersebut, hadir pula Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Sintang, Martin Nandung, Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata, Hendrika, dan Anggota DPRD Kabupaten Sintang, Melkianus.
Sebelum melakukan pembukaan gawai dayak, Bupati Sintang dalam arahannya mengatakan bahwa makna yang terkandung didalam kegiatan gawai ini adalah untuk mensyukuri nikmat Tuhan.
“Dulu nenek moyang kita mengajarkan adat istiadat bagaimana kita berhubungan dengan Tuhan dan mensyukuri nikmat rezeki yang datang, sehingga kita selenggarakan kegiatan gawai ini,” kata Jarot.
Menurut Bupati Jarot, selain berhubungan dengan Tuhan dalam adat istiadat nenek moyang juga mengajarkan berhubungan dengan manusia.
“Kita diajarkan untuk harus bersatu, kita diajarkan juga hidup berdampingan dan saling gotong royong, dimana kita hidup berdampingan dengan suku bangsa lainnya, sehingga haruslah kita bersama-sama rukun damai dalam hidup bersama,” tambahnya.
“Jadi, kita harus ikut apa kata leluhur, agar kita menjadi manusia yang bangga dengan adat istiadat kita, untuk kita jaga bersama, kita lestarikan, kita pertahankan dan kita kembangkan bersama adat istiadat budaya kita tersebut,” pesannya.
Dalam kesempatan itu juga Bupati Sintang memberikan pesan kepada masyarakat yang hadir dalam pembukaan gawai dayak di Dusun Sebara untuk memberikan vaksin kepada anjing peliharaan.
“Saat ini perlu kiranya kita memberikan vaksin kepada anjing peliharaan kita, karena ada anjing liar yang sudah kena rabies, sehingga kalaulah anjing liar itu menggigit tubuh kita, maka kita terinfeksi penyakit rabies anjing tersebut, jadi saya minta kepada masyarakat agar dapat memberikan vaksin kepada anjing peliharaan kita supaya tidak terjangkit penyakit rabies tersebut,” tambahnya.
Sementara itu, Jonatan selaku Kepala Desa Radin Jaya mengungkapkan rasa bangga dan senang sebab Bupati Sintang dapat hadir dalam acara pembukaan gawai di desa ini.
“Ini merupakan gawai dayak yang pertama kali kami selenggarakan, tentunya saya selaku Kepala Desa atas nama masyarakat Desa Radin Jaya, Dusun Sebara kami bangga dan senang atas kehadiran bapak Bupati Sintang dalam membuka kegiatan gawai dayak di Dusun Sebara ini,” kata Jonatan
Pembukaan gawai dayak di Dusun Sebara ditandai dengan pemukulan gong sebanyak 7 kali oleh Bupati Jarot dihadapan para masyarakat yang hadir dalam kegiatan pembukaan gawai dayak tersebut. (*/Sg)
Comment