Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Jumat, 14 September 2018 |
KalbarOnline, Sintang – Mewakili Bupati Sintang, Asisten Perekonomian
dan Pembangunan Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang, Hendri Harahap, S.Sos, MM menghadiri
acara ramah tamah bersama Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi Kalimantan
Barat, Brigjen. Pol. Drs. Suyatmo, M.Si di Pendopo komplek rumah jabatan Bupati
Sintang, Rabu (13/9/2018).
“Pemerintah Sintang,
ingin mewujudkan masyarakat Sintang yang sehat, termasuk di dalamnya yang bebas
dari narkoba. Khususnya kaum muda yang merupakan masa depan bangsa dan narkoba telah
menjadi musuh kita bersama,” ujarnya mengutip teks sambutan Bupati Sintang.
Hendri menyebutkan
beberapa hal yang tampaknya menjadi penyebab orang menggunakan narkoba. Selain penyebab
di rumah, di lingkungan kesulitan lain terkait narkoba juga ditemukan mudahnya akses
masuk narkoba ke Indonesia.
“Apalagi kita
di Sintang merupakan salah satu daerah yang memiliki jalur lintas batas ke
negara tetangga. Kita merasa lebih tenang, karena ada BNN di Sintang ini, kami
berharap sinergi antara pemerintah daerah Sintang dengan BNN dapat terus ditingkatkan,
sehingga anak-anak muda kita dapat kita jaga di jalan yang jauh dari Narkoba,” tukasnya.
Sementara
Kepala BNNP Kalbar, Suyatmo sependapat atas apa yang disampaikan oleh Hendri
Harahap. Menurutnya salah satu persoalan besar mengenai narkoba adalah akses
masuk.
“Ada banyak jalan
tikus di sepanjang perbatasan yang menimbulkan kesulitan yang cukup besar bagi petugas.
Saat ini lebih dari 50 jalan tikus yang sudah teridenfikasi oleh pihak BNN. Kita
juga kerjasama dengan warga setempat dan pemerintah, demikian halnya dengan aparat
TNI dan Polri,” tutur Suyatmo.
Pria yang
menjabat sebagai Kepala BNNP Kalbar sejak bulan Mei lalu itu, memaparkan tiga strategi
yang dilakukan BNN dalam memerangi narkoba.
Diantaranya Demand diffusion, membuat sistem ke masyarakat
untuk menciptakan situasi yang menolak pengaruh narkoba. Ada kegiatan penegakan
hukum, bagi para pelaku pengedar dan penadah barang haram ini.
“Yang ketiga
ada program rehabilitasi, kita bantu proses rehab bagi para pecandu yang ada,
supaya bisa melepaskan diri dan hidup dengan lebih positif lagi,” pungkas
Suyatmo.
Turut hadir dalam
acara tersebut, Ketua DPRD Sintang, Jeffray Edward, Sultan Sintang dan sejumlah
pejabat Forkopimda di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sintang. (*/Sg)
KalbarOnline, Sintang – Mewakili Bupati Sintang, Asisten Perekonomian
dan Pembangunan Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang, Hendri Harahap, S.Sos, MM menghadiri
acara ramah tamah bersama Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi Kalimantan
Barat, Brigjen. Pol. Drs. Suyatmo, M.Si di Pendopo komplek rumah jabatan Bupati
Sintang, Rabu (13/9/2018).
“Pemerintah Sintang,
ingin mewujudkan masyarakat Sintang yang sehat, termasuk di dalamnya yang bebas
dari narkoba. Khususnya kaum muda yang merupakan masa depan bangsa dan narkoba telah
menjadi musuh kita bersama,” ujarnya mengutip teks sambutan Bupati Sintang.
Hendri menyebutkan
beberapa hal yang tampaknya menjadi penyebab orang menggunakan narkoba. Selain penyebab
di rumah, di lingkungan kesulitan lain terkait narkoba juga ditemukan mudahnya akses
masuk narkoba ke Indonesia.
“Apalagi kita
di Sintang merupakan salah satu daerah yang memiliki jalur lintas batas ke
negara tetangga. Kita merasa lebih tenang, karena ada BNN di Sintang ini, kami
berharap sinergi antara pemerintah daerah Sintang dengan BNN dapat terus ditingkatkan,
sehingga anak-anak muda kita dapat kita jaga di jalan yang jauh dari Narkoba,” tukasnya.
Sementara
Kepala BNNP Kalbar, Suyatmo sependapat atas apa yang disampaikan oleh Hendri
Harahap. Menurutnya salah satu persoalan besar mengenai narkoba adalah akses
masuk.
“Ada banyak jalan
tikus di sepanjang perbatasan yang menimbulkan kesulitan yang cukup besar bagi petugas.
Saat ini lebih dari 50 jalan tikus yang sudah teridenfikasi oleh pihak BNN. Kita
juga kerjasama dengan warga setempat dan pemerintah, demikian halnya dengan aparat
TNI dan Polri,” tutur Suyatmo.
Pria yang
menjabat sebagai Kepala BNNP Kalbar sejak bulan Mei lalu itu, memaparkan tiga strategi
yang dilakukan BNN dalam memerangi narkoba.
Diantaranya Demand diffusion, membuat sistem ke masyarakat
untuk menciptakan situasi yang menolak pengaruh narkoba. Ada kegiatan penegakan
hukum, bagi para pelaku pengedar dan penadah barang haram ini.
“Yang ketiga
ada program rehabilitasi, kita bantu proses rehab bagi para pecandu yang ada,
supaya bisa melepaskan diri dan hidup dengan lebih positif lagi,” pungkas
Suyatmo.
Turut hadir dalam
acara tersebut, Ketua DPRD Sintang, Jeffray Edward, Sultan Sintang dan sejumlah
pejabat Forkopimda di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sintang. (*/Sg)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini