Pontianak    

Miris, Kesejahteraan Kalbar Berada di Papan Bawah se-Nasional

Oleh : Jauhari Fatria
Sabtu, 15 September 2018
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar

KalbarOnline, Jakarta

Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji mengajak seluruh elemen masyarakat

untuk bersama-sama, bersatu untuk membangun Kalbar.

“Pemilihan Gubernur Kalbar telah usai, untuk itu mulai sekarang

mari kita semua elemen masyarakat untuk bersama menyatu dan kembali bersatu membangun

Kalbar, hilangkan perbedaan, satukan pandangan dan tujuan kita untuk membangun

Kalbar yang lebih maju dan memberikan kesejahteraan masyarakat,” ujar

Sutarmidji saat menghadiri sosialisasi empat pilar sekaligus silaturahmi dan saprahan

warga Kalbar perantauan di kediaman Wakil Ketua MPR, Oesman Sapta Odang di

Jakarta, Sabtu (15/9/2018).

Sutarmidji juga menyatakan bahwa dirinya bersama Wakil

Gubernur Kalbar, Ria Norsan akan segera membentuk tim percepatan pembangunan

Kalbar.

“Dalam struktur nanti, saya akan minta kesediaan Pak OSO dan

tokoh-tokoh Kalbar lainnya. Baik yang ada di Pontianak maupun yang ada di

Jakarta untuk masuk dalam tim yang akan dibentuk,” tukasnya.

Menurut Midji alasan perlu dilakukannya percepatan lantaran berdasarkan

hasil penelitian oleh Asia Competitiveness Institute (ACI) Singapura menempatkan

Kalbar di posisi ke-33 dari 34 provinsi di Indonesia untuk kesejahteraan

infrastruktur.

“Kalbar hanya menang dari Papua saja,” ucapnya miris.

Sementara daya saing, sambung Midji berada di urutan 28 dari

34 provinsi.

“Yang paling bagus hanya tata kelola pemerintahan saja, tapi

tak naik-naik tetap di posisi 16,” mirisnya lagi.

Menurutnya hal ini harus segera diubah dan dirinya optimis hal

itu dapat diubah.

“Saya yakin bisa diubah dan dilakukan, ini hanya masalah pada

data. Sekaligus akan diubah sesuai dalam visi misi dan program yang akan

dilaksanakan. Saya serius akan mengubah itu dan akan memegang yang telah

diamanahkan dan diberikan oleh rakyat kepada Midji-Norsan, untuk lima tahun

kedepan kami komitmen akan menghindari penyimpangan anggaran sekecil apapun,”

tegasnya.

Midji juga mengapresiasi tokoh Kalbar Oesman Sapta Odang

yang telah menggelar acara saprahan ini.

“Momen ini sangat baik dan efektif dalam kita berkumpul

selain bersilaturahmi juga rembuk berbagai persoalan Kalbar,” ucapnya.

Orang nomor satu di Kalbar ini juga mengucapkan terima kasih

kepada OSO yang telah memberikan semangat dan motivasi kepada dirinya dan Ria

Norsan selama ini sehingga, lanjut Midji, ia dan Ria Norsan akan bekerja keras

dalam menata dan membangun Kalbar.

“Dan apa yang sudah dikerjakan oleh Gubernur Cornelis akan dilanjut,

yang belum baik akan kita perbaiki,” imbuhnya.

Sementara Oesman Sapta Odang dalam sambutannya memberikan

wejangan kepada Sutarmidji agar bekerja dengan sungguh-sungguh dalam membangun Kalbar

guna memberikan kesejahteraan masyarakat Kalbar.

“Ironisnya, Kalbar ini kaya akan sumber daya alamnya. Namun masyarakat

masih banyak yang miskin,” ujar OSO miris.

Sebagai informasi makan saprahan ini merupakan ciri khas asli

adat melayu Pontianak, banyak filosofi terkandung dibalik makan saprahan ini seperti

menanamkan rasa kebersamaan setiap individu atau masyarakat yang menghadiri

acara tersebut serta sikap toleransi dalam hal berbagi antar sesama.

Saprahan yang dilaksanakan di kediaman OSO berlangsung meriah

dihadiri tokoh dan sesepuh Kalbar seperti mantan Wakil Presiden, Hamzah Haz, Wakil

Ketua MUI, Wakil Gubernur Kalbar, Ria Norsan, Sekda Kalbar, para Bupati dan Walikota

terpilih hasil pilkada serentak 2018, Rektor Untan Pontianak, Bupati Sintang, Wakil

Bupati Sambas, Pj. Bupati Kayong dan masyarakat perantauan Pontianak baik yang

ada di Jakarta, Bandung dan daerah lainnya. (*/Fai)

Artikel Selanjutnya
Sutarmidji Akan Segera Bentuk Tim Percepatan Pembangunan Kalbar
Sabtu, 15 September 2018
Artikel Sebelumnya
Miris, Kesejahteraan Kalbar Berada di Papan Bawah se-Nasional
Sabtu, 15 September 2018

Berita terkait