Sebut Wisata Sungai di Pontianak Sangat Berpotensi, Sandiaga Bakal Kerjasama Dengan Sultan

KalbarOnline, Pontianak – Dalam silaturahimnya di Pontianak, Calon Wakil Presiden RI, Sandiaga Salahuddin Uno sempat menyusuri Sungai Kapuas bersama Sultan Pontianak IX, Syarif Mahmud Melvin Alkadrie menapaktilasi perjalanan Muhammad Hatta dan Sultan Hamid II menaiki kapal bandong menyeberang menuju Pasar Tengah.

Sandiaga yang akrab disapa Bang Sandi menilai wisata sungai di Pontianak sangat berpotensi apabila dikembangkan dengan baik.

IKLANSUMPAHPEMUDA

“Waktu saya ke Perancis, Inggris disana wisata berbasis heritage, berbasis budaya, berbasis sejarah seperti istana sangat diminati oleh wisatawan dan bisa dipadukan dengan wisata sungai seperti yang ada di Thailand, itu bisa membuka lapangan pekerjaan yang luar biasa,” ucapnya.

“Saya nanti mungkin akan bekerjasama dengan Sultan Pontianak, beliau juga seorang entrepreneur. Beliau katakan alangkah baiknya kalau ada sebuah kerjasama yang mendorong wisata berbasi heritage dan wisata berbasis sungai yang nantinya mudah-mudahan dapat meningkatkan lamanya turis yang datang ke Pontianak, sekarang ini masih jauh ketinggalan masih dibawah dua hari. Kita ingin paling tidak dua atau tiga hari rata-rata turis yang datang ke Pontianak,” tuturnya.

Baca Juga :  Pencetus Patung Kuntilanak Tepis Isu Calon Bayangan, Kartius : Jika Sudah Melangkah Pantang Mundur

Salah satu orang terkaya di Indonesia ini juga mengaku kuliner lokal di Kalbar sangat luar biasa bahkan tak kalah dengan produk kuliner asing.

“Enak sekali, tadi saya bertemu Riza yang menggagas Raja Uduk, ini menurut saya produk kuliner yang tidak kalah dengan produk kuliner asing juga ketemu dengan Hajon Mahdi, pencipta drone dengan tenaga surya, itu luar biasa, itu bisa mengubah peta industri pengambilan gambar dari udara untuk industri perkebunan, tambang. Jadi saya harapkan ini juga memotivasi dan membuka lapangan pekerjaan di Kalbar dan Pontianak, kita harapkan anak-anak millenial ini bisa berinteraksi agar termotivasi bukan mencari kerja namun menciptakan lapangan kerja,” jelasnya.

Baca Juga :  Real Count KPU 1.29526 persen : Prabowo-Sandi Ungguli Jokowi-Ma’ruf di Kalbar

Hal ini dinilai sejalan dengan fokusnya bersama Calon Presiden RI, Prabowo Subianto yakni pembenahan ekonomi Indonesia.

Sebab ia menilai saat ini keadaan ekonomi Indonesia sudah semakin mengkhawatirkan. Ia melihat lapangan pekerjaan perlu ditangani lebih serius.

“Ini jihad ekonomi. Sekarang masuk indeks ketersedian lapangan kerja yang pesimis, jadi ini merupakan fokus saya kedepan. Mengenai perdebatan, diskusi, diskursus atau sebutan terminologi saya serahkan kepada ahlinya, karena Koalisi Prabowo-Sandi, Koalisi Indonesia Adil dan Makmur ini fokus pada masalah-masalah ekonomi yakni lapangan pekerjaan dan biaya hidup yang tinggi,” tandasnya. (Fat)

Comment