Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Kamis, 27 September 2018 |
KalbarOnline,
Pontianak – Ketua Dekranasda Kalbar, Ny. Lismaryani Sutarmidji dan Wakil
Dekranasda Kalbar, Ny. Herlina Ria Norsan mengikuti Rakernas Dekranas 2018 yang
berlangsung di ruang serbaguna lantai 15 kantor Kementerian Pertahanan,
baru-baru ini.
Kegiatan diikuti Ketua Dekranas seluruh Indonesia yang mengusung
tema ‘terus berinovasi menuju kriya nusantara yang lebih berkualitas’ ini
dibuka oleh Ketua Umum Dekranas, Hj. Mufidah Yusuf Kalla.
Ketua Dekranasda Kalbar, Ny. Lismaryani Sutarmidji
mengatakan bahwa saat ini industri kreatif sangat berkembang baik di tingkat
nasional maupun lokal. Untuk di Kalbar sendiri tinggal di petakan sesuai
kondisi wilayah masing-masing, sehingga kerajinan Kalbar di seluruh kabupaten dan
kota bisa terintegrasi dengan Dekranasda Kalbar.
“Dari raker ini banyak yang dapat kami serap. Hal-hal penting
seperti daya saing, peluang pasar, pembinaan pengrajin, pemanfaatan teknologi
dan lainnya adalah masukan yang berharga bagi kami,” ucap Lismaryani.
Rakernas yang diikuti jajaran pengurus Dekranasda seluruh Indonesia,
kata dia, banyak memberikan pencerahan kepada para pengurus Dekranasda kalbar.
“Banyak hal-hal yang harus kami benahi dan programkan
kedepannya. Sepulangnya dari rakernas ini, saya beserta jajaran pengurus akan
berusaha menindaklanjuti apa yang telah di bahas dalam rakernas. Termasuklah
kewajiban kami memberikan motivasi bagi industri kecil di daerah kita untuk
lebih kreatif dan pro aktif membangun sinergisitas dengan daerah,” tegas Lismaryani.
Disinggung tentang kerajinan tenun Kalbar yang diminati oleh
para buyer, Lismaryani mengatakan untuk
mencoba hal-hal yang baru dengan menggandeng desainer bersama-bersama mengedukasi
pengrajin yang berbasis kearifan lokal, tradisi budaya, kekhasan yang sama ini
di pandang unik oleh buyer.
“Kalbar memiliki banyak pengrajin yang secara turun temurun,
menghasilkan produk budaya yang berkualitas dan memiliki nilai yang berkelas
serta mempunyai kekuatan daya saing. Nah, kita akan mencoba memperkenalkan
produk-produk ini dengan keunikan dan kekhasannya. Pelatihan pengrajin secara
intensif kita lebih tingkatkan. Semoga bisa lah ya dan kita tak akan berhenti
mencoba,” tukasnya.
Rangkaian acara pada Rakernas akan diisi dengan 3 (tiga)
sesi talkshow; Sesi pertama akan membahas peran Dekranas dalam pembinaan
perajin, sesi selanjutnya akan membahas peran SMESCO Indonesia sebagai sarana
promosi dan pemasaran produk unggulan UMKM Indonesia, sesi ketiga akan membahas
tentang peluang pasar kriya UMKM Indonesia di mancanegara, pemanfaatan dana
PKBL / CSR BUMN untuk pembinaan kriya nusantara dengan narasumber dari
Kementerian Perdagangan dan Kementerian BUMN. (Nasir Humas Pemprov Kalbar/Fai)
KalbarOnline,
Pontianak – Ketua Dekranasda Kalbar, Ny. Lismaryani Sutarmidji dan Wakil
Dekranasda Kalbar, Ny. Herlina Ria Norsan mengikuti Rakernas Dekranas 2018 yang
berlangsung di ruang serbaguna lantai 15 kantor Kementerian Pertahanan,
baru-baru ini.
Kegiatan diikuti Ketua Dekranas seluruh Indonesia yang mengusung
tema ‘terus berinovasi menuju kriya nusantara yang lebih berkualitas’ ini
dibuka oleh Ketua Umum Dekranas, Hj. Mufidah Yusuf Kalla.
Ketua Dekranasda Kalbar, Ny. Lismaryani Sutarmidji
mengatakan bahwa saat ini industri kreatif sangat berkembang baik di tingkat
nasional maupun lokal. Untuk di Kalbar sendiri tinggal di petakan sesuai
kondisi wilayah masing-masing, sehingga kerajinan Kalbar di seluruh kabupaten dan
kota bisa terintegrasi dengan Dekranasda Kalbar.
“Dari raker ini banyak yang dapat kami serap. Hal-hal penting
seperti daya saing, peluang pasar, pembinaan pengrajin, pemanfaatan teknologi
dan lainnya adalah masukan yang berharga bagi kami,” ucap Lismaryani.
Rakernas yang diikuti jajaran pengurus Dekranasda seluruh Indonesia,
kata dia, banyak memberikan pencerahan kepada para pengurus Dekranasda kalbar.
“Banyak hal-hal yang harus kami benahi dan programkan
kedepannya. Sepulangnya dari rakernas ini, saya beserta jajaran pengurus akan
berusaha menindaklanjuti apa yang telah di bahas dalam rakernas. Termasuklah
kewajiban kami memberikan motivasi bagi industri kecil di daerah kita untuk
lebih kreatif dan pro aktif membangun sinergisitas dengan daerah,” tegas Lismaryani.
Disinggung tentang kerajinan tenun Kalbar yang diminati oleh
para buyer, Lismaryani mengatakan untuk
mencoba hal-hal yang baru dengan menggandeng desainer bersama-bersama mengedukasi
pengrajin yang berbasis kearifan lokal, tradisi budaya, kekhasan yang sama ini
di pandang unik oleh buyer.
“Kalbar memiliki banyak pengrajin yang secara turun temurun,
menghasilkan produk budaya yang berkualitas dan memiliki nilai yang berkelas
serta mempunyai kekuatan daya saing. Nah, kita akan mencoba memperkenalkan
produk-produk ini dengan keunikan dan kekhasannya. Pelatihan pengrajin secara
intensif kita lebih tingkatkan. Semoga bisa lah ya dan kita tak akan berhenti
mencoba,” tukasnya.
Rangkaian acara pada Rakernas akan diisi dengan 3 (tiga)
sesi talkshow; Sesi pertama akan membahas peran Dekranas dalam pembinaan
perajin, sesi selanjutnya akan membahas peran SMESCO Indonesia sebagai sarana
promosi dan pemasaran produk unggulan UMKM Indonesia, sesi ketiga akan membahas
tentang peluang pasar kriya UMKM Indonesia di mancanegara, pemanfaatan dana
PKBL / CSR BUMN untuk pembinaan kriya nusantara dengan narasumber dari
Kementerian Perdagangan dan Kementerian BUMN. (Nasir Humas Pemprov Kalbar/Fai)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini