‘Kerja dan Membangun Kalbar Dengan Data’
KalbarOnline, Pontianak – Pemerintah Provinsi Kalimantan barat yang berkerjasama dengan Pontianak Digital Stream (PDS) menggelar ‘Kick Off Satu Data 2018’ yang mengusung tema ‘Kerja dan Membangun Kalbar Dengan Data’.
Seperti yang kita ketahui data merupakan segalanya di era teknologi informasi yang semakin maju, ribuan informasi tersebar melalui internet. Seringkali masyarakat kesulitan untuk menemukan mana informasi yang akurat dan tidak, mana informasi yang berdasarkan fakta dan tidak. Maka dari itu, Pemerintah Indonesia meluncurkan sebuah program untuk memenuhi kebutuhan informasi masyarakat.
Satu Data adalah sebuah inisiatif Pemerintah Indonesia untuk mendorong pengambilan kebijakan berdasarkan data. Untuk mewujudkan hal tersebut, maka diperlukan pemenuhan atas data pemerintah yang akurat, terbuka, dan interoprable.
Satu Data memiliki tiga prinsip utama yaitu, satu standar data, satu metadata baku dan satu portal data. Dengan demikian, pemanfaatan data pemerintah tidak hanya terbatas pada penggunaan secara internal antar instansi, tetapi juga sebagai bentuk pemenuhan kebutuhan data publik bagi masyarakat.
Kalimantan Barat yang luasnya satu setengah pulau Jawa ini akan ikut berkontribusi dalam program satu data untuk memenuhi kebutuhan data yang akurat, terbuka dan interoprable di Kalbar.
Tujuan diselenggarakan kegiatan ini antara lain peluncuran Satu Data Indonesia di Kalimantan Barat, sosialisasi Satu Data, meningkatkan penggunaan data terbuka, meningkatkan kualitas kebijakan pemerintah melalui data dan mempromosikan data terbuka kepada masyarakat melalui Pemerintah Kabupaten/Kota serta jajaran OPD di Provinsi Kalimantan Barat untuk mengawal visi misi Gubernur Kalimantan Barat.
Kegiatan ini akan dihadiri 200 peserta yang mencakup unsur-unsur Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kabupaten/Kota, Perguruan Tinggi yang dibagi menjadi akademisi dan mahasiswa, lembaga penelitian, lembaga swadaya masyarakat, komunitas dan sektor swasta.
Selain itu juga akan dihadiri oleh narasumber-narasumber yang ahli di bidangnya antara lain, H. Sutarmidji, S.H., M.Hum selaku Gubernur Kalimantan Barat, Robertus Theodore-Satu Data Indonesia, Daniel Oscar Baskoro-Pulse Lab Jakarta, Theresita Poespowadojo-National Democratic Institute, Pitono-Badan Pusat Statistik dan Edi Rusdi Kamtono-Wali Kota Pontianak.
Nantinya dalam acara ini ada beberapa rangkaian kegiatan yang diisi oleh narasumber, yaitu:
- Membahas Rancangan Program untuk KICK OFF SATU DATA KALBAR yaitu program yang mendorong keterbukaan dan pemanfaatan data di provinsi Kalimantan Barat yang melibatkan pemerintah, masyarakat, komunitas, NGO, Akademisi, agar dapat berkolaborasi dalam menjalankan program.
- Deklarasi Komitmen yaitu Penandatanganan akta komitmen bersama pemerintah provinsi, kabupaten, dan kota untuk mengaplikasikan program satu data demi mengawal visi misi Gubernur Kalimantan barat untuk mewujudkan pemerintahan yang terbuka dan berbasis data
- Pengenalan Satu Data Indonesia : Pengantar tentang Satu Data Indonesia dan tugas pokok fungsi Satu Data Indonesia.
- Talkshow : Sharing ide, pengalaman dan gagasan untuk melakukan pemanfaatan data terbuka yang bertujuan mengawal visi misi pemerintahan Kalimantan Barat.
- Kompetisi Infografis : Desain infografis mengenai visi misi “Kalbar Baru” yang melibatkan masyarakat umum dengan menggunakan set data keuangan provinsi kalbar yang telah di mulai dari tanggal 29 November, kompetisi ini di ikuti oleh seluruh masyarakat di Kalimantan barat.
- Focus Group Discussion (FGD) : Diskusi tentang rancangan data dan rencana aksi yang dibutuhkan dalam menyelesaikan masalah-masalah yang ada di Provinsi Kalimantan Barat.
Kick Off Satu Data Kalbar ini diselenggarakan selama 2 hari yang di mulai dari 3-4 Desember di Hotel Ibis Pontianak. Di hari pertama diisi dengan rangkaian Deklarsi dan Talkshow. Sedangkan di hari kedua diisi dengan Focus Group Discussion dan Bimtek Aplikasi Mantra oleh Kemenkominfo. (Fai)
Comment