Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Selasa, 15 Januari 2019 |
KalbarOnline,
Sekadau – Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten
Sekadau menyambangi salah sebuah warung kopi yang didalamnya terdapat sejumlah pelajar
SMA yang didapati masih berseragam lengkap pada jam pelajaran, Senin
(14/1/2019) pagi kemarin.
Satuan penegak Perda di Kabupaten Sekadau
ini mendapati sedikitnya lima pelajar di sebuah warung kopi di terminal Lawang Kuari.
Saat disambangi kelima pelajar tersebut tampak
tengah asik bermain game online, sehingga tak menyadari kehadiran Satpol PP
Sekadau yang dipimpin langsung oleh Kasi Penertiban Pol PP Sekadau, Syafruddin
yang didampingi pula oleh Mayantri selaku Kasi Administrasi.
“Kelima pelajar ini kami data dan kami
berikan peringatan agar tak mengulangi kembali perbuatannya, mengingat mereka
main game masih dalam jam belajar,” ujar Syafruddin.
Salah seorang warga terminal Lawang Kuari Sekadau
yang enggan namanya diberitakan menuturkan bahwa dirinya kerap kali melihat keberadaan
para pelajar di warung kopi setempat.
“Apa lagi yang ada wifinya pada waktu
siang dan pagi. Ini, sekedar usul saja kepada pemilik warung kopi agar memberikan
peringatan kepada para pelajar, minimal melalui stiker atau baliho agar pelajar
yang masih menggunakan seragam sekolah dilarang nongkrong. Tentu, langkah kecil
seperti itu sangat berkontribusi bagi dunia pendidikan Sekadau,” pungkasnya. (Mus)
KalbarOnline,
Sekadau – Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten
Sekadau menyambangi salah sebuah warung kopi yang didalamnya terdapat sejumlah pelajar
SMA yang didapati masih berseragam lengkap pada jam pelajaran, Senin
(14/1/2019) pagi kemarin.
Satuan penegak Perda di Kabupaten Sekadau
ini mendapati sedikitnya lima pelajar di sebuah warung kopi di terminal Lawang Kuari.
Saat disambangi kelima pelajar tersebut tampak
tengah asik bermain game online, sehingga tak menyadari kehadiran Satpol PP
Sekadau yang dipimpin langsung oleh Kasi Penertiban Pol PP Sekadau, Syafruddin
yang didampingi pula oleh Mayantri selaku Kasi Administrasi.
“Kelima pelajar ini kami data dan kami
berikan peringatan agar tak mengulangi kembali perbuatannya, mengingat mereka
main game masih dalam jam belajar,” ujar Syafruddin.
Salah seorang warga terminal Lawang Kuari Sekadau
yang enggan namanya diberitakan menuturkan bahwa dirinya kerap kali melihat keberadaan
para pelajar di warung kopi setempat.
“Apa lagi yang ada wifinya pada waktu
siang dan pagi. Ini, sekedar usul saja kepada pemilik warung kopi agar memberikan
peringatan kepada para pelajar, minimal melalui stiker atau baliho agar pelajar
yang masih menggunakan seragam sekolah dilarang nongkrong. Tentu, langkah kecil
seperti itu sangat berkontribusi bagi dunia pendidikan Sekadau,” pungkasnya. (Mus)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini