KalbarOnline, Melawi – Ruas jalan provinsi yang tertimbun longsor di Desa Pemuar, Kecamatan Belimbing, Kabupaten Melawi, Kalimantan Barat saat ini sudah dilalui kendaraan.
“Alhamdulillah timbunan longsor di badan jalan sudah dibersihkan, sehingga kendaraan sudah bisa melintas,” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Melawi, Gusti Safarudin, seperti dilansir dari Antara Kalbar.
Ia mengatakan, longsor yang terjadi sekitar pukul 00.02 WIB itu memang sempat membuat ruas jalan Provinsi tertimbun hingga tiga kilometer.
Namun, setelah dikerahkan alat berat dibantu pihak TNI, Polri dan masyarakat setempat dan sejumlah pihak, jalan tersebut akhirnya sudah bisa dilalui.
Meskipun demikian, kata Safarudin, masyarakat khusus pengendara yang melintasi lokasi longsor itu perlu berhati-hati.
“Tetap waspada bencana dan berhati-hati dalam berkendara, apalagi ini musim hujan,” kata Safarudin.
Ia menyampaikan dalam bencana alam longsor tersebut tidak terjadi korban jiwa.
Sementara seorang pengemudi kendaraan roda empat, Anwar mengatakan kondisi lalu lintas di lokasi longsor sudah lancar.
“Tadi memang ada beberapa jam menunggu proses pembersihan timbunan longsor, tapi sekarang sudah lancar,” kata dia.
Sebelumnya, akses ke Kabupaten Melawi, Kalimantan Barat, tertutup setelah terjadi longsor sebanyak enam lokasi yang menghambat jalur transportasi ke kabupaten pada Jumat (1/3/2019) dini hari.
“Ada enam lokasi longsor antara Batu Buil dengan Pemuar di Kabupaten Melawi hari ini,” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Kalbar TTA Nyarong di Pontianak, Jumat.
Ia melanjutkan, jalan yang terkena longsor merupakan jalan nasional dan sudah ada alat berat yang mulai mengatasi longsor tersebut.
Menurut dia, salah satu pemicunya kemungkinan curah hujan yang tinggi sejak Kamis (28/2/2019) malam.
Lokasi longsor berada di kawasan Bukit Matok, di Kecamatan Belimbing, Kabupaten Melawi.
Kabupaten Melawi berjarak sekitar 400 kilometer dari Kota Pontianak ke arah Timur. Jalan tersebut merupakan jalan utama menuju Kota Nanga Pinoh, ibu kota Kabupaten Melawi. Kawasan yang longsor merupakan jalur yang melewati kawasan perbukitan. (Ant/Fai)
Comment