Kubu Raya    

Bupati Muda : Keberhasilan Kepemimpinan Dilihat Dari Pemenuhan Hajat Hidup Orang Banyak Tercapai

Oleh : Jauhari Fatria
Selasa, 28 Mei 2019
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar

KalbarOnline, Kubu

Raya – Menjabat kali kedua sebagai Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan

secara gamblang mengaku dirinya belum sukses. Menurutnya, ukuran keberhasilan

sebuah kepemimpinan sejatinya dilihat dari sejauh mana pencapaian terkait

pemenuhan hajat hidup orang banyak dapat dicapai.

“Ada teman-teman ketemu dengan saya, mereka bilang ‘Pak Muda

sudah jadi orang sukses’. Saya jawab ‘belum’. Kalau sukses itu sudah semakin

berkurang anak putus sekolah di Kubu Raya, semakin tidak ada ibu meninggal melahirkan,

semakin tidak ada anak kurang gizi, semakin sedikit pengangguran, semakin

sedikit anak yang terjerumus dan sebagainya,” ujar Muda di sela kegiatan buka

puasa bersama 400 anak yatim di kediaman pribadinya di Jalan Tanjungsari, Pontianak

Tenggara, belum lama ini.

Orang nomor wahid di Kubu Raya ini menyatakan ukuran

keberhasilan seorang pemimpin bukan dilihat dari jabatan dan segala hal yang

terlihat dari luar. Ukuran keberhasilan, menurut dia, di antaranya adalah

seberapa besar anak-anak daerah yang terdidik, termasuk anak-anak yatim piatu

yang terurus oleh negara dan pemerintah.

“Tentu inilah ukuran yang harus sama-sama kita jadikan

cerminan kita juga,” ujarnya.

Menurut dia, sebuah kesuksesan tidak diharapkan pada saat

kepemimpinan tengah berlangsung. Seorang pemimpin, menurutnya, tak akan

terlihat sukses saat sedang memimpin. Karena kerap kali penilaian kesuksesan

saat memimpin berangkat dari ketidakjujuran.

“Tapi ketika sudah tidak memimpin, barulah tahu apakah

seorang pemimpin itu benar-salah, tepat-tidak dan sukses-tidaknya itu barulah

akan dirasakan dan diketahui,” sebutnya.

Karena itu, Muda mengajak semua pihak khususnya seluruh

aparatur dan perangkat daerah untuk berpikir jauh ke depan menembus zaman.

Semua pihak, kata dia, harus berpikir ketika sudah tidak lagi memimpin.

“Barulah itu mengukur dan baru terlihat apakah benar langkah

dan pemikiran keberpihakan kita. Dan apa yang kita lakukan itu menjadi amal dan

inilah yang kita harapkan bersama-sama,” tandasnya. (ian/rio)

Artikel Selanjutnya
Bupati Muda Sebut Jabatan Merupakan Peluang Beribadah
Senin, 27 Mei 2019
Artikel Sebelumnya
Wabup Sujiwo Gelar Buka Bersama, Kabupaten Relegius Menjadi Atensi
Senin, 27 Mei 2019

Berita terkait