Sekadau    

Kebakaran Rumah, Satu Keluarga di Sekadau Tewas Terpanggang

Oleh : Jauhari Fatria
Kamis, 30 Januari 2020
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar

KalbarOnline, Sekadau

Kebakaran hebat menghanguskan sebuah rumah yang terjadi di Dusun Sungai

Biawak, Desa Menawai Tekam, Kecamatan Belitang Hilir, Sekadau, Senin

(27/1/2020) malam sekitar pukul 19.30 WIB. Akibat peristiwa itu, satu keluarga

yang terdiri dari tiga orang tewas terpanggang. Ketiganya adalah Yulianus Subeh

(55), Bunga (47) dan Eligia (11).

Hal itu turut dibenarkan oleh Kapolres Sekadau, AKBP Marupa

Sagala. Pihaknya mendapat laporan dari warga bahwa terjadi kebakaran di Desa

Menawai Tekam.

“Anggota kami mendapatkan laporan dari warga bahwa terjadi

kebakaran. Saat itu Kapolsek Belitang Hilir bersama anggota langsung ke

lokasi,” ujar Kapolres AKBP Sagala, Selasa (28/1/2020).

Kapolres menjelaskan, saat itu ada warga yang hendak ke

sungai dan melihat api dari rumah korban. Warga tersebut langsung berteriak dan

warga lainnya pun langsung ke rumah korban.

“Api sudah besar dari dalam rumah korban. Warga berteriak

memanggil korban, tetapi tidak ada jawaban. Ada dua warga yang juga tetangga

korban berusaha mendobrak pintu untuk memadamkan api, tapi tidak bisa,”

jelasnya.

Gagal mendobrak pintu, warga berusaha mendobrak jendela

depan sebelah kiri rumah korban dan masuk lewat jendela. Namun, api di bagian

kamar belakang rumah korban semakin membesar.

“Warga lainnya mengetahui ada kebakaran lantas mendatangi

rumah korban untuk memadamkan api. Api baru bisa dipadamkan pukul 20.40 WIB,”

ungkap Kapolsek.

Kapolsek juga mengatakan, pihaknya telah memasang police

line dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Di TKP, kata dia,

terdapat pelita yang berada di depan pintu kamar korban.

“Kemudian ada jerigen minyak yang jaraknya kurang lebih

setengah meter dari jarak pelita. Di samping pelita terdapat tumpukan pakaian,

sehingga titik api diperkirakan berasal dari pelita yang merambat ke tumpukan

pakaian,” katanya.

Api yang membesar, merambat ke pintu kamar korban yang

terbuat dari bahan kayu. Kapolsek mengungkapkan, jika melihat posisi korban

diperkirakan korban berusaha keluar tetapi tidak bisa karena api di depan pintu

kamar masuk sudah membesar.

“Jendela kamar terkunci mati menggunakan paku. Ketiganya

meninggal dunia. Saat ini masih penyelidikan lebih lanjut,” pungkasnya. (Mus)

Artikel Selanjutnya
CMI dan Kelompok Tani Mekar Sari Panen Padi Perdana
Rabu, 29 Januari 2020
Artikel Sebelumnya
Pemkab Sekadau Dianugerahi Penghargaan oleh Kemenpan : Peroleh Nilai SAKIP B
Rabu, 29 Januari 2020

Berita terkait