Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Minggu, 09 Februari 2020 |
KalbarOnline, Ketapang - Seorang bocah laki-laki ditemukan tewas tenggelam di dasar kolam renang Pawan Ria Jalan Hos Cokroaminoto, Kelurahan Sukaharja, Kecamatan Delta Pawan, Minggu (9/2/2020) pagi.
Korban ditemukan dengan kondisi mulut berbusa di dasar kolam saat pertama kali ditolong oleh pengunjung lainnya.
Menurut penjaga kolam renang, Maya (19) mengatakan, korban pertama kalinya ditemukan oleh pengunjung lainnya saat berada di kolam renang dewasa dengan ketinggian air 1,2 meter.
"Korban datang sekitar pukul 08.00 wib. Kejadiannya sekitar pukul 11.00 WIB. Saat ditemukan kondisi korban sudah kaku dan mulutnya berbusa dan berwarna kebiruan," katanya saat ditemui KalbarOnline di lokasi kejadian, Minggu (9/2/2020).
Maya menyebut, saat peristiwa itu terjadi, tempat pemandian sedang dalam kondisi ramai pengunjung. Ia mengungkapkan, kalau korban yang datang bersama teman-temannya itu sempat ditegur karena korban berlari-lari di sekitar kolam.
"Setelah dikasih tahu tidak boleh kejar-kejaran takut jatuh, pergilah dia ke kolam 1,2 meter," ungkapnya.
Ia juga menyebutkan, saat pertama kali ditemukan, korban masih sempat mendapatkan pertolongan dari pengunjung yang menemukan korban tenggelam.
Sampai saat ini KalbarOnline masih menunggu keterangan resmi dari pihak kepolisian mengenai identitas dan penyebab pasti tewasnya korban. (Adi LC)
KalbarOnline, Ketapang - Seorang bocah laki-laki ditemukan tewas tenggelam di dasar kolam renang Pawan Ria Jalan Hos Cokroaminoto, Kelurahan Sukaharja, Kecamatan Delta Pawan, Minggu (9/2/2020) pagi.
Korban ditemukan dengan kondisi mulut berbusa di dasar kolam saat pertama kali ditolong oleh pengunjung lainnya.
Menurut penjaga kolam renang, Maya (19) mengatakan, korban pertama kalinya ditemukan oleh pengunjung lainnya saat berada di kolam renang dewasa dengan ketinggian air 1,2 meter.
"Korban datang sekitar pukul 08.00 wib. Kejadiannya sekitar pukul 11.00 WIB. Saat ditemukan kondisi korban sudah kaku dan mulutnya berbusa dan berwarna kebiruan," katanya saat ditemui KalbarOnline di lokasi kejadian, Minggu (9/2/2020).
Maya menyebut, saat peristiwa itu terjadi, tempat pemandian sedang dalam kondisi ramai pengunjung. Ia mengungkapkan, kalau korban yang datang bersama teman-temannya itu sempat ditegur karena korban berlari-lari di sekitar kolam.
"Setelah dikasih tahu tidak boleh kejar-kejaran takut jatuh, pergilah dia ke kolam 1,2 meter," ungkapnya.
Ia juga menyebutkan, saat pertama kali ditemukan, korban masih sempat mendapatkan pertolongan dari pengunjung yang menemukan korban tenggelam.
Sampai saat ini KalbarOnline masih menunggu keterangan resmi dari pihak kepolisian mengenai identitas dan penyebab pasti tewasnya korban. (Adi LC)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini