Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Kamis, 19 Maret 2020 |
KalbarOnline.com – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta warga tidak meninggalkan Jakarta dalam minimal waktu 3 pekan ke depannya. Pasalnya, kasus pasien positif virus corona di Jakarta terus meningkat secara cepat dan Jakarta menjadi episentrum pasien positif corona.
Hal itu diutarakan Anies saat mengumpulkan 267 Lurah dan 44 Camat untuk membahas terkait penyebaran virus corona di Ibu Kota. Salah satu poin yang disampaikan Anies, ia meminta anak buahnya agar mengingatkan warga tidak keluar Jakarta.
“Saya penting garis bawahi, tolong kabari semua warganya, Jangan meninggalkan Jakarta. Sampaikan kepada RT/RW (agar warganya) jangan meninggalkan Jakarta kecuali genting/ urgent, jangan pergi, tahan,” kata Anies dalam keterangan resmi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Kamis (19/3/2020).
Anies meminta warganya tidak melakukan perjalanan ke luar kota setidak dalam tiga pekan ke depan. Ia meminta semua aparat dan masyarakat bersama membantu negara agar penyebaran tidak meluas.
“Paling tidak selama tiga minggu ke depan jangan bepergian, bertahan dulu di Jakarta, tunda. Saya sampaikan ini, karena kita tidak ingin Jakarta mengalami seperti yang dialami oleh tempat tempat lain. Hari ini bela negara adalah dengan cara di rumah,” ungkap Anies.
Anies juga mengingatkan anak buahnya melalukan pemetaan dan pendataan warga yang sedang ataupun baru pulang dari negara terjangkit. Kemudian ia meminta anak buahnya menyiapkan tempat sementara untuk karantina bagi mereka yang tidak bisa mengisolasi diri.
“Diimbau juga tidak ikut hadir ke acara acara perkumpulan massa seperti festival, pengajian, pertandingan olahraga, dan lainnya, serta mendorong agar acara ditunda,” ujar dia.
Anies menegaskan Covid-19 merupakan wabah serius. Menurut dia, penanganannya berbeda dengan penanganan bencana yang sumbernya terlihat mata seperti banjir, kebakaran, dan bencana lainnya. [rif]
KalbarOnline.com – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta warga tidak meninggalkan Jakarta dalam minimal waktu 3 pekan ke depannya. Pasalnya, kasus pasien positif virus corona di Jakarta terus meningkat secara cepat dan Jakarta menjadi episentrum pasien positif corona.
Hal itu diutarakan Anies saat mengumpulkan 267 Lurah dan 44 Camat untuk membahas terkait penyebaran virus corona di Ibu Kota. Salah satu poin yang disampaikan Anies, ia meminta anak buahnya agar mengingatkan warga tidak keluar Jakarta.
“Saya penting garis bawahi, tolong kabari semua warganya, Jangan meninggalkan Jakarta. Sampaikan kepada RT/RW (agar warganya) jangan meninggalkan Jakarta kecuali genting/ urgent, jangan pergi, tahan,” kata Anies dalam keterangan resmi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Kamis (19/3/2020).
Anies meminta warganya tidak melakukan perjalanan ke luar kota setidak dalam tiga pekan ke depan. Ia meminta semua aparat dan masyarakat bersama membantu negara agar penyebaran tidak meluas.
“Paling tidak selama tiga minggu ke depan jangan bepergian, bertahan dulu di Jakarta, tunda. Saya sampaikan ini, karena kita tidak ingin Jakarta mengalami seperti yang dialami oleh tempat tempat lain. Hari ini bela negara adalah dengan cara di rumah,” ungkap Anies.
Anies juga mengingatkan anak buahnya melalukan pemetaan dan pendataan warga yang sedang ataupun baru pulang dari negara terjangkit. Kemudian ia meminta anak buahnya menyiapkan tempat sementara untuk karantina bagi mereka yang tidak bisa mengisolasi diri.
“Diimbau juga tidak ikut hadir ke acara acara perkumpulan massa seperti festival, pengajian, pertandingan olahraga, dan lainnya, serta mendorong agar acara ditunda,” ujar dia.
Anies menegaskan Covid-19 merupakan wabah serius. Menurut dia, penanganannya berbeda dengan penanganan bencana yang sumbernya terlihat mata seperti banjir, kebakaran, dan bencana lainnya. [rif]
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini