Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Redaksi KalbarOnline |
| Sabtu, 19 September 2020 |
KalbarOnline.com – Pandemi Covid-19 menimbulkan dampak dahsyat kepada sejumlah sektor. Salah satunya pasokan darah yang mengalami penurunan. Hal itu diungkapkan oleh Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla (JK).
“Karena covid-19 ini banyak kantor tutup dan orang tidak keluar rumah, maka terjadi kekurangan pada dua bulan lalu, mulai bulan puasa,” kata JK di Balai Pertemuan Metro Jaya (BPMJ), Jakarta, Sabtu (19/9).
Pria yang pernah menjabat sebagai Wakil Presiden RI dua periode itu menyampaikan apresiasi kepada Polda Metro Jaya yang telah menginsiasi kegiatan donor darah. Sebab melalui kegiatan ini, bisa menambah stok darah di PMI.
JK sebetulnya sudah jauh-jauh hari meminta kepada Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Pol Idham Azis agar mengintruksikan jajarannya menggelar donor darah. Dengan jumlah personel yang besar, ketika kegiatan ini rutin dilakukan, maka bisa membantu PMI menjaga stok darah.
“Sehingga persediaan kita bisa naik 80 persen dari 50 persen dengan donor darah seperti ini,” jelasnya.
Lebih jauh, JK mengatakan, Indonesia setidaknya membutukan 5 juta kantung darah setiap tahun. Darah ini banyak digunakan untuk pasien operasi, hingga korban kecelakaan lalu lintas.
“Itu semua kita PMI ditugaskan mengatur pendonor darah untuk mencapai 5 juta itu,” tandas politikus Golkar itu.
KalbarOnline.com – Pandemi Covid-19 menimbulkan dampak dahsyat kepada sejumlah sektor. Salah satunya pasokan darah yang mengalami penurunan. Hal itu diungkapkan oleh Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla (JK).
“Karena covid-19 ini banyak kantor tutup dan orang tidak keluar rumah, maka terjadi kekurangan pada dua bulan lalu, mulai bulan puasa,” kata JK di Balai Pertemuan Metro Jaya (BPMJ), Jakarta, Sabtu (19/9).
Pria yang pernah menjabat sebagai Wakil Presiden RI dua periode itu menyampaikan apresiasi kepada Polda Metro Jaya yang telah menginsiasi kegiatan donor darah. Sebab melalui kegiatan ini, bisa menambah stok darah di PMI.
JK sebetulnya sudah jauh-jauh hari meminta kepada Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Pol Idham Azis agar mengintruksikan jajarannya menggelar donor darah. Dengan jumlah personel yang besar, ketika kegiatan ini rutin dilakukan, maka bisa membantu PMI menjaga stok darah.
“Sehingga persediaan kita bisa naik 80 persen dari 50 persen dengan donor darah seperti ini,” jelasnya.
Lebih jauh, JK mengatakan, Indonesia setidaknya membutukan 5 juta kantung darah setiap tahun. Darah ini banyak digunakan untuk pasien operasi, hingga korban kecelakaan lalu lintas.
“Itu semua kita PMI ditugaskan mengatur pendonor darah untuk mencapai 5 juta itu,” tandas politikus Golkar itu.
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini