Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Redaksi KalbarOnline |
| Sabtu, 07 November 2020 |
KalbarOnline.com-Vinicius de Jesus dan Austin Vanderford memperagakan skill offense brutal pada ajang Bellator 251 di Mohegan Sun Arena, Uncasville, Connecticut (6/11) WIB.
Pertarungan di kelas menengah itu juga berlangsung sangat mengerikan. Saking kerasnya, arena sampai tergengang dengan darah. Pada akhirnya, Vanderford yang merupakan petarung berbasis gulat tersebut mampu mengontrol pertarungan dan menang angka mutlak.
Tiga juri memberikan skor 30-26, 30-27, dan 30-27 untuk kemenangan Vanderford. Kemenangan angka itu diberikan karena Vanderford dinilai bertarung dengan jauh labih baik.
Pukulan dan sikutannya kerap mendarat telak ke muka Vinicius. Mendapatkan pukulan bertubi-tubi, wajah Vinicius sampai berlumuran darah. Sampai-sampai sebagian lantai arena yang berwarna putih menjadi merah.
Pada ronde kedua, cekikan Vanderford hampir saja mengakhiri perlawanan Vinicius. Namun, dia berhasil bertahan untuk menyelesaikan pertarungan sampai lima ronde.
Pada ronde terakhir, Vanderford menekan Vinicius di area bawah. Dengan pukulan tangan kiri, Vanderford menghajar secara beringas dan membabi-buta pada area muka serta kepala Vinicius. Lagi-lagi darah mengucur dari muka Vinicius. Di sisi lain, wajah Vanderford juga berlumuran darah segar.
Dengan kemenangan ini, Vanderford masih mencatat rekor sempurna. Turun dalam 10 pertarungan, dia menyapu bersih semua kemenangan. Sementara itu Vinicius sudah kalah dua kali dalam tiga pertarungan.
“Saya merasa saya masih memiliki ruang untuk bertumbuh. Dan saya bertekad untuk berjuang untuk merebut sabuk juara dunia,” ucap Vanderford seperti dilansir dari USA Today.
“Saya ingin orang-orang tahu bahwa saya layak untuk berada di titik teratas. Saya harus lebih cepat dan lebih siap untuk menghadapi pertarungan selanjutnya,” imbuh Vanderford. Sepanjang kariernya di Bellator, Vanderford mencatat rekor sempurna, 4-0.
KalbarOnline.com-Vinicius de Jesus dan Austin Vanderford memperagakan skill offense brutal pada ajang Bellator 251 di Mohegan Sun Arena, Uncasville, Connecticut (6/11) WIB.
Pertarungan di kelas menengah itu juga berlangsung sangat mengerikan. Saking kerasnya, arena sampai tergengang dengan darah. Pada akhirnya, Vanderford yang merupakan petarung berbasis gulat tersebut mampu mengontrol pertarungan dan menang angka mutlak.
Tiga juri memberikan skor 30-26, 30-27, dan 30-27 untuk kemenangan Vanderford. Kemenangan angka itu diberikan karena Vanderford dinilai bertarung dengan jauh labih baik.
Pukulan dan sikutannya kerap mendarat telak ke muka Vinicius. Mendapatkan pukulan bertubi-tubi, wajah Vinicius sampai berlumuran darah. Sampai-sampai sebagian lantai arena yang berwarna putih menjadi merah.
Pada ronde kedua, cekikan Vanderford hampir saja mengakhiri perlawanan Vinicius. Namun, dia berhasil bertahan untuk menyelesaikan pertarungan sampai lima ronde.
Pada ronde terakhir, Vanderford menekan Vinicius di area bawah. Dengan pukulan tangan kiri, Vanderford menghajar secara beringas dan membabi-buta pada area muka serta kepala Vinicius. Lagi-lagi darah mengucur dari muka Vinicius. Di sisi lain, wajah Vanderford juga berlumuran darah segar.
Dengan kemenangan ini, Vanderford masih mencatat rekor sempurna. Turun dalam 10 pertarungan, dia menyapu bersih semua kemenangan. Sementara itu Vinicius sudah kalah dua kali dalam tiga pertarungan.
“Saya merasa saya masih memiliki ruang untuk bertumbuh. Dan saya bertekad untuk berjuang untuk merebut sabuk juara dunia,” ucap Vanderford seperti dilansir dari USA Today.
“Saya ingin orang-orang tahu bahwa saya layak untuk berada di titik teratas. Saya harus lebih cepat dan lebih siap untuk menghadapi pertarungan selanjutnya,” imbuh Vanderford. Sepanjang kariernya di Bellator, Vanderford mencatat rekor sempurna, 4-0.
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini