Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Redaksi KalbarOnline |
| Selasa, 10 November 2020 |
KalbarOnline.com – Hari Pahlawan yang jatuh pada 10 November menjadi salah satu momen untuk meresapi perjuangan yang sudah dilakukan para pahlawan. Bahkan, napas perjuangan harus terus berlanjut di segala bidang. Seperti diungkapkan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.
Sri Mulyani Indrawati mengatakan, terdapat nilai pahlawan yang harus diteladani oleh masyarakat Indonesia. Seperti Bung Tomo, pahlawan yang berjuang dan mampu membakar semangat dan berani. Ia tidak memikirkan dirinya sendiri, namun fokus pada perjuangan untuk kemerdekaan.
“Pahlawan adalah mereka yang berjuang untuk kemerdekaan dan mempertahankan setiap episode dalam sejarah ini,” ujarnya secara virtual, Selasa (10/11).
Menurut Sri Mulyani, pahlawan merupakan orang yang berjuang untuk menyelesaikan persoalan bangsa dan negara. Lewat perjuangannya, pahlawan berusaha mencapai cita-cita yang makmur hingga menjaga kemerdekaan. Baik berjuang dengan darah, air mata, juwa, raga hingga pemikiran demi kemajuan bangsa.
Sehingga, Sri Mulyani memandang, semua masyarakat Indonesia bisa menjadi pahlawan. Setiap orang dan bidang bisa menjadi sumber pembangunan bangsa.
Ia juga menyebut, mengelola keuangan negara bisa menjadi sumber pembangunan cita-cita tanah air. Kemenkeu merupakan institusi dengan peranan yang sangat penting. Pada lingkungan yang dipimpinnya, setiap hari elemen tantangan dan perjuangan sudah adil.
“Pahlawan tak bisa berjuang sendiri, sebagai bagian dari Indonesia, Kemenkeu adalah institusi yang punya peranan luar biasa penting,” ucapnya.
“Jadi seluruh jajaran Kemenkeu adalah mereka yang mampu menunjukkan apakah anda punya jiwa pahlawan dan senantiasa berjuang,” sambungnya.
Saksikan video menarik berikut ini:
KalbarOnline.com – Hari Pahlawan yang jatuh pada 10 November menjadi salah satu momen untuk meresapi perjuangan yang sudah dilakukan para pahlawan. Bahkan, napas perjuangan harus terus berlanjut di segala bidang. Seperti diungkapkan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.
Sri Mulyani Indrawati mengatakan, terdapat nilai pahlawan yang harus diteladani oleh masyarakat Indonesia. Seperti Bung Tomo, pahlawan yang berjuang dan mampu membakar semangat dan berani. Ia tidak memikirkan dirinya sendiri, namun fokus pada perjuangan untuk kemerdekaan.
“Pahlawan adalah mereka yang berjuang untuk kemerdekaan dan mempertahankan setiap episode dalam sejarah ini,” ujarnya secara virtual, Selasa (10/11).
Menurut Sri Mulyani, pahlawan merupakan orang yang berjuang untuk menyelesaikan persoalan bangsa dan negara. Lewat perjuangannya, pahlawan berusaha mencapai cita-cita yang makmur hingga menjaga kemerdekaan. Baik berjuang dengan darah, air mata, juwa, raga hingga pemikiran demi kemajuan bangsa.
Sehingga, Sri Mulyani memandang, semua masyarakat Indonesia bisa menjadi pahlawan. Setiap orang dan bidang bisa menjadi sumber pembangunan bangsa.
Ia juga menyebut, mengelola keuangan negara bisa menjadi sumber pembangunan cita-cita tanah air. Kemenkeu merupakan institusi dengan peranan yang sangat penting. Pada lingkungan yang dipimpinnya, setiap hari elemen tantangan dan perjuangan sudah adil.
“Pahlawan tak bisa berjuang sendiri, sebagai bagian dari Indonesia, Kemenkeu adalah institusi yang punya peranan luar biasa penting,” ucapnya.
“Jadi seluruh jajaran Kemenkeu adalah mereka yang mampu menunjukkan apakah anda punya jiwa pahlawan dan senantiasa berjuang,” sambungnya.
Saksikan video menarik berikut ini:
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini