KalbarOnline.com–Kawasan Petamburan atau tepatnya di sekitar kediaman Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab sedang menggadakan acara akad nikah dari sang anak dan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Kegiatan itu dilaksanakan pada Sabtu (14/11) malam.
Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Doni Monardo mengatakan, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memberikan bantuan masker dan hand sanitizer untuk acara tersebut.
”Betul. Satgas Covid-19 memberikan masker kain dan makser medis kepada Satgas yang mengelola atau panitia Maulid Nabi serta panitia pernikahan putri Habib Rizieq,” ujar Doni dalam konferensi persnya di Kantor BNPB, Jakarta, Sabtu (14/11).
Doni menjelaskan, alasannya kenapa memberikan bantuan masker dan juga hand sanitizer karena beberapa hari kegiatan Rizieq Shihab selalu mengundang kerumunan massa. Kebanyakan mereka abai terhadap protokol kesehatan. Padahal saat ini sedang pandemi Covid-19.
”Kita menyaksikan aktivitas yang dihadiri Habib Rizieq banyak masyarakat yang mengabaikan protokol kesehatan tidak menjaga jarak, tidak memakai masker. Ini sangat kita sayangkan,” kata Doni.
Doni menuturkan, mungkin kaum muda menganggap jika tertular Covid-19 sembuhnya tidak akan lama. Namun para kaum muda tersebut juga mesti ingat ada kelompok lansia yang rentan tertular. ”Pengalaman kita selama ini ketika yang terpapar lansia dan penderita komorbid risikonya sangat fatal,” ungkap Doni.
”Karena tidak sedikit saudara kita yang rentan atau lansia dan penderita komorbid ini akhirnya meninggal dunia karena tertular keluarga,” tambah Doni.
Untuk itu, lanjut dia, bantuan tersebut diberikan supaya massa pendukung Imam Besar FPI itu bisa patuh terhadap protokol kesehatan memakai masker dan mencuci tang dengan hand sanitizer. ”Itu adalah upaya untuk mengajak komponen di sekitarnya mau menggunakan masker. Masker diberikan untuk dipakai,” ucap Doni.
Saksikan video menarik berikut ini:
Comment