KalbarOnline.com – Anggota Tim Pakar Satgas Covid-19 Bidang Perubahan Prilaku, Turo Wongkaren menegaskan, pihaknya tidak segan menegur setiap orang yang tidak disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan. Utamanya, disiplin 3M yakni memakai masker, mencuci tangan dengan sabun atau handsanitizer dan menjaga jarak.
Menurutnya, edukasi atau mengingatkan untuk patuh protokol kesehatan merupakan hal terpenting untuk memutus rantai penularan Covid-19.
“Memberi tahu untuk menginformasikan ke masyarakat mengenai protokol kesehatan itu penting. Kalau bahasa saya, (menegur) ‘minta maaf ingat dong pakai masker, ingat dong jaga jarak’,” kata Turo dalam diskusi daring yang disiarkan BNPB, Sabtu (31/10).
Jika sudah diingatkan lalu tidak diindahkan, sambung Turo, tim satgas Covid-19 tak segan memberikan hukuman terhadap mereka yang abai terhadap disiplin protokol kesehatan. Dia pun mengharapkan, masyarakat selalu patuh menerapkan protokol kesehatan.
“kita harapkan adalah masyarakat melaksanakan protokol kesehatan,” ujar Turo.
- Baca Juga: Covid-19 Berpotensi Menular Saat Masyarakat Menggelar Demonstrasi
Selain itu, lanjut Turo, tim satgas penanganan Covid-19 juga selalu mengingatkan masyarakat untuk bisa menjaga iman, imun dan aman. Upaya ini agar masyarakat bisa memproteksi diri untuk bisa terhindar dari Covid-19.
Menurut Turo, menjaga iman untuk selalu percaya bahwa kesehatan adalah milik Tuhan. Sehingga harus bisa menjaga diri dari wabah Covid-19.
“Kedua itu imun, itu artinya hal-hal yang perlu kita lakukan misalnya berolahraga memakan vitamin dan hal-hal yang lain, tidur cukup. Sehingga kita bisa menjaga imun,” ungkap Turo.
Terkhir yakni aman, dengan cara patuh menerapkan 3M. Terlebih pada setiap kesempatan tim satgas selalu mengingatkan dengan slogan ‘ingat pesan ibu’, itu tidak lain dengan menerapkan protokol kesehatan.
“Semua ini diharapkan bisa membuat perilaku masyarakat berubah,” pungkasnya.
Comment