KalbarOnline.com – Setelah Pangdam Jaya Jayakarta Mayjen TNI Dudung Abdurachman melontarkan peringatan tegas soal baliho Rizieq Shihab tim gabungan langsung bergerak melakukan pembersihan. Tim gabungan yang sekitar 500 personil langsung mencopot baliho-baliho liar itu.
“Ini bagian dari kegiatan tiga pilar sebagai patroli pengamanan dan kami juga melakukan pelepasan baliho-baliho yang terpasang tidak sesuai aturan,” kata Dandim 05/01 JP BS, Kolonel Inf Luqman Arief seperti dikutip Antara, Jumat (20/11).
Selain menerjukan personil, juga diturunkan empat panser anoa serta puluhan motor yang dikendarai personil TNI atau Brimob Polri. Tim gabungan bergerak dari Monas menuju Jalan Budi Kemuliaan. Kemudian berbelok ke arah Jalan Abdul Muis, lalu ke arah Pasar Tanah Abang, lalu mengarah ke kawasan Petamburan.
Selanjutnya menuju Bundaran Semanggi dan mengarah ke Jalan Jendral Sudirman dan kembali lagi ke Monas. “Dari jalur yang kami lewati kurang lebih ada 10 baliho liar yang kami amankan,” ujar Luqman.
Luqman memastikan, kegiatan serupa akan terus dan rutin dilaksanakan. Hal itu untuk memastikan keamanan di Jakarta Pusat tetap kondusif dan aman serta bersih dari baliho-baliho tidak berizin. Untuk melakukan hal ini, TNI berkoordinasi dengan sejumlah pihak terkait. “Kami koordinasi dengan Kesbangpol DKI, Satpol PP dan kepolisian agar wilayah Jakarta Pusat ini tidak lagi dihiasi baliho-baliho tidak berizin,” ujar Luqman.
Saksikan video menarik berikut ini:
Comment