6 Ramuan Alami untuk Meningkatkan Kadar Insulin dalam Darah

Pada diabetes tipe 2 tubuh tidak bisa memproduksi insulin atau menggunakan insulin dengan baik. Akibatnya, kadar gula darah di tubuh akan meningkat dan mengakibatkan kondisi kesehatan yang tak terhindarkan di kemudian hari.

Ada banyak faktor yang menyebabkan sel-sel tubuh seseorang mulai tidak sensitif terhadap insulin atau disebut resistensi insulin. Berdasarkan penelitian, terdapat korelasi antara jaringan lemak dengan resistensi insulin.

Kelebihan asam lemak dalam aliran darah dapat mengurangi efektivitas insulin dan menyebabkan sensitivitas insulin menjadi turun. Faktor lain yang berperan dalam sensitivitas insulin rendah adalah stres, peradangan, dan asupan gula yang tinggi. Untuk menurunkan kadar gula dan memulihkan produksi insulin, berbagai pengobatan alami dilakukan penderita diabetes. Apa saja ramuan tradisional yang bisa membantu meningkatkan sensitivitas insulin?

Baca juga: Resistensi Insulin, Awal Mula Diabetes Melitus Tipe 2

Ramuan Alami untuk Meningkatkan Kadar Insulin dalam Darah

Menurut penelitian, ramuan kayu manis dapat membantu mengembalikan kadar gula darah menjadi normal lho! Inilah ramuan alami untuk meningkatkan kadar insulin dalam darah yang bisa dicoba:

1. Madu dan Kayu Manis

Penyandang diabetes harus menemukan pengganti gula untuk mengurangi risiko peningkatan kadar glukosa. Madu memiliki manfaat untuk menurunkan berat badan dan lipid darah.

Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa, madu yang ditambahkan kayu manis dapat mengurangi gula darah dan mengurangi kolesterol jahat. Untuk membuat ramuan ini, ambil satu batang kayu manis dan rebus hingga air mendidih. Tuang air rebusan ke dalam cangkir dan tambahkan 1 sendok teh madu. Minum ramuan ini setiap hari ya!

2. Madu dan Daun Mint

Daun mint memiliki efek terapeutik untuk penderita diabetes. Jadi, menambahkan ramuan alami ini merupakan ide terbaik untuk meningkatkan kadar insulin dalam darah. Ramuan ini gampang dibuat lho!

Ambil semangkuk kecil daun mint kering, tambahkan 2 sendok makan madu dan kemudian aduk hingga tercampur rata. Masukkan 1 sendok makan ramuan madu dan daun mint ke dalam segelas air hangat. Minumlah setiap hari saat perut masih kosong.

Baca juga: Perbedaan Madu Asli dan Madu Olahan

3. Pare

Memiliki rasa cukup pahit, tapi bisa merangsang pankreas karena mengandung tiga zat penting yakni charantin, vicine, dan polipeptida-p yang bisa menurunkan kadar gula darah. Secangkir jus pare segar yang dicampur 1 sendok makan jus gooseberry dapat mengaktifkan sekresi insulin dengan alami.

4. Okra

Sayuran ini mengandung serat dan memiliki beberapa manfaat, di antaranya menstabilkan kadar gula darah, meningkatkan produksi insulin, dan meningkatkan sekresinya. Selain itu, biji okra bisa menghambat alfa-glukosidase yang mencegah pati berubah menjadi glukosa.

Untuk mengonsumsi ramuan ini, Kamu harus menyiapkan okra yang telah dipotong menjadi beberapa bagian. Setelah itu, siapkan air beras dengan cara merebus beras di panci dan tiriskan. Masukkan potongan okra ke dalam air beras dan diamkan semalaman. Peras okra dan minum di pagi hari, sebelum sarapan.

5. Daun Sirih

Memiliki efek terapeutik untuk kadar gkukosa. Ada dua cara untuk mengonsumsi daun sirih. Yang pertama, Kamu bisa makan daun sirih segar atau dibuat smoothie dengan campuran sayuran hijau lain. Jangan lupa untuk menambahkan satu sendok makan madu untuk mengurangi rasa pahit daun sirih.

6. Teh Ginseng

Bagi penderita diabetes, teh ginseng bermanfaat untuk menurunkan kadar gula darah. Dengan mengonsumsi teh ginseng setiap hari, orang yang hidup dengan diabetes bisa menurunkan glukosa di dalam darah secara alami. Untuk membuat teh ginseng, caranya gampang kok.

Ambil akar ginseng dan potong tipis. Masukkan ginseng dengan berat sekitar 3 gram ke dalam cangkir. Tambahkan air mendidih dan biarkan terendam selama 5 menit. Keluarkan akan ginseng dan tambahkan lebih banyak air. Minumlah teh ginseng secara rutin untuk hasil maksimal.