KalbarOnline.com — Memasuki Tahun Anggaran (TA) 2021, Gubernur Sumsel H Herman Deru kembali akan mengucurkan dana stimulan melalui Bantuan Gubernur (Bangub) atau alokasi lainnya yang diperuntukan bagi daerah di 17 Kabupaten/Kota di Provinsi Sumsel.
Guna memastikan program strategis apa yang akan dikerjakan Kabupaten/Kota di tahun ini, Gubernur mengharapkan masing-masing kepala daerah itu untuk dapat memaparkan program prioritas kerjanya dalam rangka pemerataan pembangunan serta mempercepat tercapainya konektivitas antar wilayah di Sumsel.
“Di tahun 2021 ini saya akan tetap memberikan stimulan untuk pembangunan infrastruktur di daerah,” ucap HD saat menerima Bupati Kabupaten Lahat, Cik Ujang dan jajaran terkait rapat koordinasi mengenai kondisi jalan dan penataan kawasan Kabupaten Lahat di Ruang Rapat Gubernur Sumsel, Jumat (15/1/).
Kenapa pembangunan infrastruktur sangat penting? Menurut Herman Deru keberadaan infrastruktur yang baik akan dapat menunjang tumbuhnya semua aspek baik dari segi pendidikan, aspek kesehatan dan aspek perekonomian yang kesemuanya itu tidak terlepas dengan tersedianya sarana infrastruktur dan penunjang lainnya.
“Kita sadari dari 17 Kabupaten/Kota di Sumsel, Kabupaten Lahat ini termasuk Kabupaten yang tua dibanding 16 Kabupaten/kota lainnya. Karenanya apa yang sudah kita programkan melalui pemberian dana stimulan tidak lain untuk menjawab semua pertanyaan masyarakat selama ini,” bebernya.
HD menyebut harus ada sinegitas antara Pemprov dengan Kabupaten/kota terkait dengan perencanaan dalam hal pembangunan infrastruktur. Yang bukan saja berupa jalan atau jembatan semat melainkan bangunan strategis lainnya.
“Di tahun 2021 ini, program pembangunan infrastruktur yang harus diutamakan diantaranya penyelesaian proyek-proyek mangkrak. Kemudian pembangunan kawasan yang menjadi etalase wajah bagi sebuah wilayah. Dan yang tak kalah pentingnya pembangunanya harus selesai pada tahun ini juga,” terangnya HD.
Di dalam stimulan pembangunan infrastruktur tersebut Gubernur Herman Deru tidak membatasi dana yang akan diberikannya bagi daerah. Hanya saja tetap melihat kondisi keuangan daerah dan seberapa penting proyek yang dikerjakan dampaknya ke depan bagi masyarakat.
“Saya tidak pernah membatasi dana di setiap Kabupaten/Kota itu sekian milair, tapi tergantung programnya yang akan kita eksekusi apalagi betul-betul dapat di rasakan oleh masyarakat,” tutup HD.
Sementara itu, Bupati Lahat, Cik Ujang dalam kesempatan itu melaporkan, proses jalannya pembangunan di Kabupaten Lahat saat ini sudah sesuai dengan harapan. Itu tidak terlepas dari dukungan Pemprov Sumsel.
Sedangkan di TA 2021 kali ini Cik Ujang menyampaikan usulan pada Gubernur untuk alokasi bantuan pembangunan infrastruktur, terkait peningkatan dan mengaspalan jalan. Dimana di tahun ini, anggaran infrastruktur untuk Kabupaten Lahat melalui APBD setempat sebesar Rp. 130 miliar.
Jalannya pembangunan dilakukan mulai dari sisi terluar Kabupaten Lahat, seperti berbatasan dengan Kabupaten Empat Lawang dan juga Kabupaten Muara Enim. Terlebih kawasan perbatasan Lahat dengan kedua Kabupaten itu telah lama tidak tersentuh.pembangunan.
“Mohon dukungan, bantuan serta support dari pak Gubernur untuk pembangunan infrastruktur di Kabupaten Lahat,” tutupnya.
Hadir pada kesempatan ini, Plt. Asisten II Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Setda Provinsi Sumsel, Dr Ekowati Retnaningsih, Kepala Dinas PUBM dan Tata Ruang Provinsi Sumsel, Darma Budhy, Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Provinsi Sumsel, Basyarudin Akhmad serta Dinas Terkait baik Pemprov Sumsel serta pejabat dari Kabupaten Lahat. (ind)
Comment