Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Redaksi KalbarOnline |
| Sabtu, 06 Februari 2021 |
Kalbaronline, SUNGAI RAYA - Ketua Komisi V DPR RI Lasarus memastikan pembangunan rumah susun (rusun) untuk mahasiswa Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Kalimantan Barat dimulai tahun ini. Pembangunan hanya tinggal menunggu pengumuman pemenang lelang yang saat ini tengah dalam proses.
"Rusunawa UNU Kalbar sudah, sekarang proses lelang. Begitu lelang selesai, langsung dibangun tahun ini. Itu sudah pasti karena sudah dianggarkan dan sekarang tinggal menunggu pengumuman pemenang," katanya saat diwawancarai awak media usai menyerahkan bantuan bus untuk kampus UNU Kalbar, Jumat (5/2/2021) sore.
Lasarus menjelaskan bahwa pembangunan rusun di Kampus UNU Kalbar akan memakan dana APBN sekitar belasan miliar rupiah. Dana sebesar itu dikatakannya tidak hanya untuk membangun fisik rusun, tetapi juga akan dibelanjakan untuk membeli perlengkapan yang menunjang kenyamanan mahasiswa yang menempati rusun.
"Sekali lagi saya tegaskan rusunawa sudah pasti dibangun di tempat ini (UNU Kalbar). Untuk nominal anggarannya saya belum bisa pastikan, tetapi seperti rusun yang sudah-sudah, angkanya berkisar antara Rp13 miliar hingga Rp19 miliar untuk satu tower," tuturnya.
Pembangunan rusun ini memang merupakan janji Lasarus kepada UNU Kalbar. Janji tersebut diutarakannya saat mengunjungi Kampus UNU Kalbar pada Februari 2020 lalu.
"Saya lihat kampus ini kan fasilitasnya masih minim, ya. Kebetulan kan ada program dari Kementerian PUPR untuk universitas-universitas yang mahasiswanya cukup banyak, tapi fasilitasnya minim. Kemudian mahasiswa-mahasiswa yang banyak berasal dari kabupaten-kabupaten yang jauh dan tidak punya tempat tinggal di sekitar kampus. Jadi ada peluang dari Kementerian PUPR untuk membangun rusun berupa asrama nantinya," ucapnya.
Kalbaronline, SUNGAI RAYA - Ketua Komisi V DPR RI Lasarus memastikan pembangunan rumah susun (rusun) untuk mahasiswa Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Kalimantan Barat dimulai tahun ini. Pembangunan hanya tinggal menunggu pengumuman pemenang lelang yang saat ini tengah dalam proses.
"Rusunawa UNU Kalbar sudah, sekarang proses lelang. Begitu lelang selesai, langsung dibangun tahun ini. Itu sudah pasti karena sudah dianggarkan dan sekarang tinggal menunggu pengumuman pemenang," katanya saat diwawancarai awak media usai menyerahkan bantuan bus untuk kampus UNU Kalbar, Jumat (5/2/2021) sore.
Lasarus menjelaskan bahwa pembangunan rusun di Kampus UNU Kalbar akan memakan dana APBN sekitar belasan miliar rupiah. Dana sebesar itu dikatakannya tidak hanya untuk membangun fisik rusun, tetapi juga akan dibelanjakan untuk membeli perlengkapan yang menunjang kenyamanan mahasiswa yang menempati rusun.
"Sekali lagi saya tegaskan rusunawa sudah pasti dibangun di tempat ini (UNU Kalbar). Untuk nominal anggarannya saya belum bisa pastikan, tetapi seperti rusun yang sudah-sudah, angkanya berkisar antara Rp13 miliar hingga Rp19 miliar untuk satu tower," tuturnya.
Pembangunan rusun ini memang merupakan janji Lasarus kepada UNU Kalbar. Janji tersebut diutarakannya saat mengunjungi Kampus UNU Kalbar pada Februari 2020 lalu.
"Saya lihat kampus ini kan fasilitasnya masih minim, ya. Kebetulan kan ada program dari Kementerian PUPR untuk universitas-universitas yang mahasiswanya cukup banyak, tapi fasilitasnya minim. Kemudian mahasiswa-mahasiswa yang banyak berasal dari kabupaten-kabupaten yang jauh dan tidak punya tempat tinggal di sekitar kampus. Jadi ada peluang dari Kementerian PUPR untuk membangun rusun berupa asrama nantinya," ucapnya.
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini