Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Selasa, 02 November 2021 |
Banjir Terjang Melawi, Jalan Nasional Tergenang
KalbarOnline, Melawi - Sejumlah wilayah di Kabupaten Melawi kembali diterjang banjir dua hari terakhir saat diguyur hujan deras.
Ribuan rumah dan beberapa titik jalan nasional yang menghubungkan Kabupaten Melawi dan Kabupaten Sintang tergenang dengan ketinggian air mencapai satu meter.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Melawi, Syafarudin, mengatakan, banjir kali ini lebih besar dibandingkan pekan lalu.

Dia menuturkan, pihaknya kini sedang mengumpulkan data juga menurunkan tim untuk memeriksa lokasi mana saja yang terdampak banjir.
Menurutnya, banjir kali ini hampir merendam wilayah 11 kecamatan di daerah itu. Banjir tersebut juga membuat lalu lintas di jalan nasional area Desa Sidomulyo, Kecamatan Nanga Pinoh lumpuh karena derasnya air yang meluap hingga ke jalan raya dengan ketinggian mencapai satu meter.
Dikatakan, hingga siang ini, Senin (1/11/2021), debit air masih melaju deras dengan ketinggian bervariasi. Satu titik di jalan nasional di Desa Sidomulyo kawasan terminal bus antar kota sudah tidak bisa dilalui kendaraan roda dua.
"Agar bisa melewati jalan tergenang, warga harus memanfaatkan jasa ojek mobil pick up. Kalau kendaraan roda empat masih bisa tetapi juga paling kendaraan truk yang besar,” kata Syafarudin, Senin (1/11/2021).
Selain merendam ribuan rumah dan akses tranportasi, tambahnya, banjir juga merendam sejumlah sekolah hingga aktivitas sekolah lumpuh total.
Banjir Terjang Melawi, Jalan Nasional Tergenang
KalbarOnline, Melawi - Sejumlah wilayah di Kabupaten Melawi kembali diterjang banjir dua hari terakhir saat diguyur hujan deras.
Ribuan rumah dan beberapa titik jalan nasional yang menghubungkan Kabupaten Melawi dan Kabupaten Sintang tergenang dengan ketinggian air mencapai satu meter.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Melawi, Syafarudin, mengatakan, banjir kali ini lebih besar dibandingkan pekan lalu.

Dia menuturkan, pihaknya kini sedang mengumpulkan data juga menurunkan tim untuk memeriksa lokasi mana saja yang terdampak banjir.
Menurutnya, banjir kali ini hampir merendam wilayah 11 kecamatan di daerah itu. Banjir tersebut juga membuat lalu lintas di jalan nasional area Desa Sidomulyo, Kecamatan Nanga Pinoh lumpuh karena derasnya air yang meluap hingga ke jalan raya dengan ketinggian mencapai satu meter.
Dikatakan, hingga siang ini, Senin (1/11/2021), debit air masih melaju deras dengan ketinggian bervariasi. Satu titik di jalan nasional di Desa Sidomulyo kawasan terminal bus antar kota sudah tidak bisa dilalui kendaraan roda dua.
"Agar bisa melewati jalan tergenang, warga harus memanfaatkan jasa ojek mobil pick up. Kalau kendaraan roda empat masih bisa tetapi juga paling kendaraan truk yang besar,” kata Syafarudin, Senin (1/11/2021).
Selain merendam ribuan rumah dan akses tranportasi, tambahnya, banjir juga merendam sejumlah sekolah hingga aktivitas sekolah lumpuh total.
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini