Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Selasa, 02 Agustus 2022 |
KalbarOnline, Pontianak - Tim Gegana dari Satuan Brigade Mobil (Brimob) Polda Kalimantan Barat (Kalbar) telah melakukan identifikasi terhadap potongan besi pendorong roket China yang jatuh di kebun sawit milik warga Desa Pengadang, Kecamatan Sekayam, Kabupaten Sanggau.
Wakapolres Sanggau, Kompol Kombo mengatakan, berdasarkan dari pengecekan dan identifikasi yang dilakukan Tim Gegana menggunakan alat sertech dan riideye, tidak ditemukan adanya paparan radiasi pada serpihan roket tersebut.
"Setelah dicek, benda tersebut tidak mengandung unsur radiasi dan bahan peledak," kata Kompol Kombo kepada wartawan, Selasa (02/08/2022).
Kombo menerangkan, setelah dipastikan aman, potongan besi berdiameter 1,9 meter, panjang 5 meter dan tebal 5,5 milimeter itu dibawa ke Mapolsek Sekayam.
"Saat ini, potongan besi tersebut telah kita bawa ke Mapolsek untuk diamankan," terang Kombo.
Sebelumnya seperti diketahui, warga Kecamatan Sekayam, Kabupaten Sanggau sempat dihebohkan dengan adanya benda asing yang jatuh dari udara ke kebun sawit milik warga di Desa Pengadang, pada Sabtu (30/07/2022) malam kemarin, sekitar jam 23.09 Wib.
Kapolres Sanggau AKBP, Ade Kuncoro Ridwan melalui keterangannya kemarin menyebutkan, bahwa serpihan benda tersebut diduga merupakan bagian atau serpihan dari Roket Long March 5B yang diluncurkan dari Situs Peluncuran Pesawat Luar Angkasa Wenchang, China pada 24 Juli 2022 untuk mengirimkan modul Wentian seberat 23.000 Kg ke Stasiun Luar Angkasa Tiangong.
“Saat dengan waktu yang bersamaan juga, serpihan yang diduga Roket tersebut melintasi daerah Sarawak Malaysia, di mana ini berdasarkan keterangan Malaysian Space Agency (MYSA) atau Badan Antariksa Malaysia," jelasnya. (Jau)
KalbarOnline, Pontianak - Tim Gegana dari Satuan Brigade Mobil (Brimob) Polda Kalimantan Barat (Kalbar) telah melakukan identifikasi terhadap potongan besi pendorong roket China yang jatuh di kebun sawit milik warga Desa Pengadang, Kecamatan Sekayam, Kabupaten Sanggau.
Wakapolres Sanggau, Kompol Kombo mengatakan, berdasarkan dari pengecekan dan identifikasi yang dilakukan Tim Gegana menggunakan alat sertech dan riideye, tidak ditemukan adanya paparan radiasi pada serpihan roket tersebut.
"Setelah dicek, benda tersebut tidak mengandung unsur radiasi dan bahan peledak," kata Kompol Kombo kepada wartawan, Selasa (02/08/2022).
Kombo menerangkan, setelah dipastikan aman, potongan besi berdiameter 1,9 meter, panjang 5 meter dan tebal 5,5 milimeter itu dibawa ke Mapolsek Sekayam.
"Saat ini, potongan besi tersebut telah kita bawa ke Mapolsek untuk diamankan," terang Kombo.
Sebelumnya seperti diketahui, warga Kecamatan Sekayam, Kabupaten Sanggau sempat dihebohkan dengan adanya benda asing yang jatuh dari udara ke kebun sawit milik warga di Desa Pengadang, pada Sabtu (30/07/2022) malam kemarin, sekitar jam 23.09 Wib.
Kapolres Sanggau AKBP, Ade Kuncoro Ridwan melalui keterangannya kemarin menyebutkan, bahwa serpihan benda tersebut diduga merupakan bagian atau serpihan dari Roket Long March 5B yang diluncurkan dari Situs Peluncuran Pesawat Luar Angkasa Wenchang, China pada 24 Juli 2022 untuk mengirimkan modul Wentian seberat 23.000 Kg ke Stasiun Luar Angkasa Tiangong.
“Saat dengan waktu yang bersamaan juga, serpihan yang diduga Roket tersebut melintasi daerah Sarawak Malaysia, di mana ini berdasarkan keterangan Malaysian Space Agency (MYSA) atau Badan Antariksa Malaysia," jelasnya. (Jau)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini