Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Kamis, 06 Oktober 2022 |
KalbarOnline, Kapuas Hulu - Pembangunan yang digelontorkan oleh Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi Kalbar maupun Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu melalui anggaran APBN serta APBD sangat membantu untuk kemajuan daerah.
Masyarakat tetap mendukung setiap program pembangunan yang masuk ke Kabupaten Kapuas Hulu, asalkan pembangunan tersebut memenuhi prinsip berkeadilan.
Hal itu sebagaimana yang disampaikan Syeh Darmadi atau biasa disapa Amy Dar, seorang warga Teluk Barak Kelurahan Kedamin, Kecamatan Putussibau Selatan, Kabupaten Kapuas Hulu, kepada KalbarOnline.com, Kamis (06/10/2022).
Amy Dar mencontohkan, seperti pembangunan bronjong penahan arus sungai yang di sekitar dan pembangunan Jalan Kalimantan, Teluk Barak, Kelurahan Kedamin Hilir dan pembangunan bronjong penahan arus sungai di Jalan Sibat, Kelurahan Hilir Kantor, yang sampai saat ini belum terealisasi.
[caption id="attachment_121220" align="alignnone" width="1280"]
Jembatan Uncak Kapuas. (Foto: Ishaq)[/caption]
Ia menilai, jika masalah ini tidak diperhatikan, maka ratusan rumah warga di sekitar pantai Sungai Kapuas dan Jembatan Uncak Kapuas tersebut terancam longsor dan akan berdampak ke Desa Sungai Uluk.
"Perlu segera mungkin dibangun bronjong penahan arus sungai," jelas Darmadi.
Ia menyampaikan, bahwa persoalan tersebut juga telah sering disampaikan warga baik melalui medsos maupun media online. Oleh karenanya, Darmadi berharap kepada pemerintah pusat, Pemerintah Provinsi Kalbar maupun Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu dapat segera merealisasikan aspirasi masyarakat tersebut.
"Setiap pembangunan yang bersumber dari APBN maupun APBD haruslah berkeadilan dan terealisasi. Untuk pembangunan bronjong penahan arus Sungai Kapuas di dua lokasi tadi serta pembangunan Jalan Kalimantan di Teluk Barak, karena dambaan kami sebagai warga masyarakat sudah lama menantikan kue pembangunan tersebut," ungkapnya. (Ishaq)
KalbarOnline, Kapuas Hulu - Pembangunan yang digelontorkan oleh Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi Kalbar maupun Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu melalui anggaran APBN serta APBD sangat membantu untuk kemajuan daerah.
Masyarakat tetap mendukung setiap program pembangunan yang masuk ke Kabupaten Kapuas Hulu, asalkan pembangunan tersebut memenuhi prinsip berkeadilan.
Hal itu sebagaimana yang disampaikan Syeh Darmadi atau biasa disapa Amy Dar, seorang warga Teluk Barak Kelurahan Kedamin, Kecamatan Putussibau Selatan, Kabupaten Kapuas Hulu, kepada KalbarOnline.com, Kamis (06/10/2022).
Amy Dar mencontohkan, seperti pembangunan bronjong penahan arus sungai yang di sekitar dan pembangunan Jalan Kalimantan, Teluk Barak, Kelurahan Kedamin Hilir dan pembangunan bronjong penahan arus sungai di Jalan Sibat, Kelurahan Hilir Kantor, yang sampai saat ini belum terealisasi.
[caption id="attachment_121220" align="alignnone" width="1280"]
Jembatan Uncak Kapuas. (Foto: Ishaq)[/caption]
Ia menilai, jika masalah ini tidak diperhatikan, maka ratusan rumah warga di sekitar pantai Sungai Kapuas dan Jembatan Uncak Kapuas tersebut terancam longsor dan akan berdampak ke Desa Sungai Uluk.
"Perlu segera mungkin dibangun bronjong penahan arus sungai," jelas Darmadi.
Ia menyampaikan, bahwa persoalan tersebut juga telah sering disampaikan warga baik melalui medsos maupun media online. Oleh karenanya, Darmadi berharap kepada pemerintah pusat, Pemerintah Provinsi Kalbar maupun Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu dapat segera merealisasikan aspirasi masyarakat tersebut.
"Setiap pembangunan yang bersumber dari APBN maupun APBD haruslah berkeadilan dan terealisasi. Untuk pembangunan bronjong penahan arus Sungai Kapuas di dua lokasi tadi serta pembangunan Jalan Kalimantan di Teluk Barak, karena dambaan kami sebagai warga masyarakat sudah lama menantikan kue pembangunan tersebut," ungkapnya. (Ishaq)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini