Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Kamis, 06 Juli 2023 |
KalbarOnline, Pontianak - Sebanyak 37 orang guru Madrasah Diniyah Takmiliyah di Kota Pontianak menerima bantuan transportasi berupa uang tunai masing-masing sebesar Rp 3,6 juta dari Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak.
Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono menyerahkan bantuan tersebut secara simbolis di Ruang Rapat Kantor Wali Kota Pontianak, Kamis (06/07/2023).
Edi mengungkapkan, bantuan ini sebagai bentuk apresiasi Pemkot Pontianak kepada guru yang membantu meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Kota Pontianak.
Menurutnya, semangat untuk mendidik harus terus ada di dalam sosok seorang guru. Dedikasi setiap tenaga pendidik seperti ini yang terus menjadi perhatian pihaknya. Ke depan, kata dia, peningkatan SDM akan terus menjadi prioritas.
Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Pontianak, terjadi pertumbuhan penduduk sebesar 1,7 persen setiap tahunnya di Kota Pontianak atau sebelas ribu kelahiran per tahunnya.
“Anak-anak setiap tahun pasti bertumbuh, walaupun tidak serentak. Mereka memerlukan sarana dan prasarana pendidikan formal maupun informal,” ujarnya.
Pemkot Pontianak terbantu lewat sekolah swasta dan sekolah informal seperti Madrasah Diniyah Takmiliyah atau serupa.
Edi menuturkan, anggaran keagamaan yang semula diperuntukkan membangun rumah ibadah, di pertengahan tahun selanjutnya akan difokuskan bagi pondok pesantren dan lainnya.
Ia menilai, sarana dan prasarana sekolah masih terbatas. Mulai dari bangunan, penunjang alat belajar seperti kursi dan meja sampai jalan lingkungan menuju sekolah.
“Karena rumah ibadah di Pontianak seperti masjid sudah lengkap dan bagus. Yang penting ke depan juga adalah pendidikan,” terangnya.
Edi berharap pula, tenaga pendidik dapat menyesuaikan kebutuhan zaman dengan melibatkan teknologi untuk mempermudah proses belajar. Dengan kekayaan digital hari ini, membuat sumber pengetahuan jadi lebih mudah didapat.
“Semoga kolaborasi kita, silaturahmi terus terjalin. Tujuannya membentuk anak-anak yang berbakti dan bermanfaat untuk meneruskan pembangunan Kota Pontianak,” tutup Edi. (Indri)
KalbarOnline, Pontianak - Sebanyak 37 orang guru Madrasah Diniyah Takmiliyah di Kota Pontianak menerima bantuan transportasi berupa uang tunai masing-masing sebesar Rp 3,6 juta dari Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak.
Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono menyerahkan bantuan tersebut secara simbolis di Ruang Rapat Kantor Wali Kota Pontianak, Kamis (06/07/2023).
Edi mengungkapkan, bantuan ini sebagai bentuk apresiasi Pemkot Pontianak kepada guru yang membantu meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Kota Pontianak.
Menurutnya, semangat untuk mendidik harus terus ada di dalam sosok seorang guru. Dedikasi setiap tenaga pendidik seperti ini yang terus menjadi perhatian pihaknya. Ke depan, kata dia, peningkatan SDM akan terus menjadi prioritas.
Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Pontianak, terjadi pertumbuhan penduduk sebesar 1,7 persen setiap tahunnya di Kota Pontianak atau sebelas ribu kelahiran per tahunnya.
“Anak-anak setiap tahun pasti bertumbuh, walaupun tidak serentak. Mereka memerlukan sarana dan prasarana pendidikan formal maupun informal,” ujarnya.
Pemkot Pontianak terbantu lewat sekolah swasta dan sekolah informal seperti Madrasah Diniyah Takmiliyah atau serupa.
Edi menuturkan, anggaran keagamaan yang semula diperuntukkan membangun rumah ibadah, di pertengahan tahun selanjutnya akan difokuskan bagi pondok pesantren dan lainnya.
Ia menilai, sarana dan prasarana sekolah masih terbatas. Mulai dari bangunan, penunjang alat belajar seperti kursi dan meja sampai jalan lingkungan menuju sekolah.
“Karena rumah ibadah di Pontianak seperti masjid sudah lengkap dan bagus. Yang penting ke depan juga adalah pendidikan,” terangnya.
Edi berharap pula, tenaga pendidik dapat menyesuaikan kebutuhan zaman dengan melibatkan teknologi untuk mempermudah proses belajar. Dengan kekayaan digital hari ini, membuat sumber pengetahuan jadi lebih mudah didapat.
“Semoga kolaborasi kita, silaturahmi terus terjalin. Tujuannya membentuk anak-anak yang berbakti dan bermanfaat untuk meneruskan pembangunan Kota Pontianak,” tutup Edi. (Indri)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini